Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Apple dilaporkan telah memindahkan sebagian kecil dari produksi iPhone ke fasilitas manufaktur yang berada di India.

Menurut laporan dari Bloomberg, raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat itu telah menginvestasikan kapasitas produksi iPhone di India, dengan 7 persen dari semua iPhone dibuat di wilayah tersebut.

Ini dimungkinkan berkat ekspansi dari mitra rantai pasokan utamanya seperti Foxconn dan Pegatron, sesuai sumber yang dekat dengan masalah tersebut. Ini juga menandai peningkatan penting dalam produksi iPhone dari hanya 1 persen pada 2021 silam.

Baca juga: Ada Harta Karun Tersembunyi, Whitepaper Bitcoin Ditemukan di Produk Apple

Saat ini, perusahaan sedang berupaya mengurangi ketergantungannya pada China untuk produksi sejumlah perangkatnya seperti iPhone, Mac, iPad, dan lainnya. Langkah untuk mendiversifikasi rantai pasokannya ini juga terjadi karena ketegangan antara AS dan China yang terus meningkat.

Meski demikian, pemasok Apple di China telah meningkatkan produksi dengan memperluas lini produksi mereka, menurut sumber yang dekat dengan masalah tersebut.

Jika laporan tersebut benar, maka hampir 1 dari setiap 10 iPhone di seluruh dunia dibuat di India. Selain itu, pemasok terbesar perusahaan yakni Foxconn, bahkan ingin kembali menginvestasikan 700 juta Dolar AS untuk sebuah pabrik di Asia Tenggara. Pabrik ini kemungkinan besar akan bertanggung jawab untuk membuat komponen iPhone atau seluruh iPhone.