XL Axiata Perkuat Jaringan di Tiga Jalur Utama Kapal Penyeberangan
Pelanggan XL Axiata akan bisa mendapatkan sinyal 4G yang kuat sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas akses data.
Penulis: Hendra Gunawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT XL Axiata Tbk telah memastikan kesiapan jaringannya guna melayani dan memudahkan arus mudik Lebaran tahun ini di semua lokasi yang akan dijangkau oleh Masyarakat, termasuk jalur transportasi darat dan laut.
Khusus untuk transportasi laut, XL Axiata bahkan telah melakukan penguatan jaringan #jadilebihbaik di tiga jalur penyeberangan ramai, yaitu Merak – Bakauheni, Ketapang – Gilimanuk, dan Padang Bai – Lembar.
Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, XL Axiata menambahkan kapasitas baru, upgrade teknologi dan newsite. Jadi selama berada di kapal penyeberangan, pelanggan XL Axiata akan bisa mendapatkan sinyal 4G yang kuat sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas akses data.
Baca juga: Strategi 4 Operator Seluler Layani Pelanggan di Mudik Lebaran 2024: XL Axiata Hingga Indosat
"Semoga fasilitas yang kami kami sediakan ini bisa mendukung penyediaan layanan telekomunikasi dan data yang berkualitas bagi para pemudik, juga tentunya dalam jangka panjang mampu mendukung program-program pemerataan akses internet cepat hingga ke area terpencil, terutama juga support untuk pariwisata.” kata Gede dalam keterangan persnya.
Gede menambahkan, secara teknis, dengan adanya penguatan jaringan yang mampu menjangkau area jalur penyeberangan laut ini, sinyal 4G bisa meningkat secara signifikan sehingga kenyamanan masyarakat dan pelanggan dalam menggunakan berbagai layanan data selama melakukan perjalanan diatas kapan ferry akan semakin nyaman termasuk melakukan streaming video, mengakses gaming, aktifitas browsing dan sebagainya.
Saat di laut, akses internet bisa menjangkau hingga 95 Mbps. Sebelum ada penguatan, pelanggan cenderung mengalami kesulitan akses internet saat kapal sudah di tengah laut karena semakin jauh dari BTS yang melayani. Selain kecepatan, fasilitas ini juga memungkinkan layanan bagi penumpang dalam jumlah yang lebih besar.
Sepanjang tahun, jutaan penumpang menyeberangi masing-masing dari ketiga jalur penyeberangan yang ramai tersebut. Merak – Bakauheni sepanjang 16 mil laut dengan waktu tempuh sekitar 2 jam yang menghubungkan Jawa dengan Sumatera, serta Ketapang – Gilimanuk sejauh sekitar 3 mil laut dengan waktu tempuh sekira 1 jam yang menghubungkan Jawa dengan Bali. Sementara itu, jalur Padang Bai – Lembar sejauh 38 mil laut dengan waktu tempuh sekira 4,5 jam menghubungkan Bali dengan Lombok.
Penguatan akses internet di jalur penyeberangan laut ini sekaligus melengkapi kesiapan jaringan XL Axiata dalam menghadapi momen libur panjang Lebaran yang sudah mulai bergulir akhir pekan ini. Penguatan jaringan telekomunikasi perlu dilakukan sebagai antisipasi potensi lonjakan trafik penggunaan data di saat libur panjang Lebaran.
Untuk itu, XL Axiata juga telah melakukan uji jaringan yang berlangsung di jalur utama pulang kampung yang berada di berbagai daerah, termasuk di kawasan Sumatera. Manajemen XL Axiata memprediksi, sepanjang libur Lebaran nanti, trafik layanan XL Axiata akan meningkat sekitar 10 persen - 20% dibandingkan hari biasa.
Selain meningkatkan kapasitas, langkah antisipasi lainnya berupa optimasi jaringan dengan melihat kemungkinan pergerakan mobilitas masyarakat atau pelanggan saat masa libur Lebaran. Untuk tujuan itu pula, sejumlah daerah yang biasanya menjadi tujuan mudik dan wisata akan menjadi perhatian khusus.
XL Axiata juga telah menyiagakan sumber daya yang memadai, baik berupa tim teknis yang siaga dan akan memantau kondisi jaringan selama 24 jam, 7 hari sepekan, serta tim lapangan yang siap bergerak setiap saat jika diperlukan. Selain itu, juga dilakukan pengerahan dan penempatan armada mobile BTS sebanyak sekitar 94 unit untuk mendukung penguatan jaringan di berbagai lokasi yang rawan terjadi kepadatan trafik. Dari kantor pusat XL Axiata juga dilakukan pemantauan kondisi jaringan di seluruh wilayah operasi melalui fasilitas pusat monitoring Customer Experience & Service Operation Center (CESOC).