TRIBUNNEWS.COM -- Berkembangnya teknologi digital telah mencapai hampir semua lapisan masyarakat.

Demikian juga dengan layanan digital telah memberikan dampak di semua lini.

Demikian juga dengan sektor kesehatan, dimana kebutuhan teknologi digital terus berkembang.

Solusi digital memberikan akses lebih mudah, cepat dan akurat bagi semua stakeholders fasilitas kesehatan. Mulai dari informasi jadwal dokter, pencatatan rekam medis pasien, mengoptimalkan pengambilan keputusan medis, hingga manajemen praktek yang memudahkan semua pihak.

Baca juga: Atasi Dampak Digitalisasi, Kadin Imbau Perusahaan Lakukan Pengamanan Siber Komprehensif

Dari perawat, kasir, farmasi, lab dan radiologi, penjamin asuransi, kasir dan administrasi. Menariknya lagi, solusi digital ini, dapat dikembangkan di setiap fasilitas kesehatan yang sudah memenuhi standar SATUSEHAT Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan sesuai Health Level Seven International.

Seperti yang telah dirasakan oleh Dina Ristina Putri, Petugas Rekam Medis Puskesmas 7 Ulu Palembang.

Menurut Dina, dirinya sangat terbantu dengan solusi digital dari Indibiz Health. Proses digitalisasi di Puskesmas 7 Ulu jadi lebih mudah. Pencarian nomer rekam medis dan mencatat data kunjungan pasien juga lebih simpel.

“Dengan menggunakan solusi digital dari Indibiz Health, kami sangat terbantu dalam proses operasional di Puskesmas. Dari mencari nomor rekam medis dan melihat jumlah kunjungan pasien semua bisa dikerjakan secara mudah. Semua fungsi system data juga sudah terintegrasi antar unit di Puskesmas, BCare, Mobile JKN dan Satu Sehat,” jelas Dina.

Tauhid Aminudin, Head of IT RSU Andhika mengaku sejak menggunakan solusi digital dari Indibiz Health sangat terbantu dalam proses Rekam Medis Elektronik (RME) yang langsung terintegrasi dengan Kementerian Kesehatan (Aplikasi SATUSEHAT) dan BPJS.

“Awalnya kami menggunakan paket standar, karena kebutuhan Rumah Sakit untuk menerapkan RME, jadi kami mengupgrade solusi digital Indibiz Health ke paket enterprise yang langsung terintegrasi dengan SATU SEHAT dan BPJS,” jelas Tauhid.

Senada dengan Tauhid, Direktur Klinik Kita, Nurul Hidayati juga merasakan manfaat dari Indibiz Health. Menurutnya, fitur yang disajikan itu sangat membantu secara proses administrasi dan pelayanan Klinik Kita secara komprehensif. Mulai dari pasien datang hingga pulang semua tersaji secara lengkap.

“Sangat membantu kami dalam proses administrasi dan pelayanan di Klinik Kita. Dengan fitur/menu lengkap dari pasien datang sampai pulang. Pelayanan baik pasien umum, BPJS Kesehatan maupun asuransi jadi lebih mudah,” jelas Nurul.

Bagi Telkom, semakin banyak layanan kesehatan di daerah di Indonesia menggunakan solusi digital dari Indibiz Health ini, maka transformasi layanan kesehatan bisa semakin cepat terealisasi dan harapan mendukung proses digitalisasi layanan kesehatan di Indonesia bisa segera terwujud.