Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Menguak Dahsyatnya Generative AI dan ChatGPT untuk Antisipasi Perubahan Perilaku Konsumen

Teknologi generative AI diyakini bisa membantu proses perancangan taktik promosi dan pemasaran untuk menjangkau konsumen Gen Z.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Menguak Dahsyatnya Generative AI dan ChatGPT untuk Antisipasi Perubahan Perilaku Konsumen
HO
Paparan Bambang A Reza, Head of Digital Marketing di Kimberly Clarks - Softex mengupas teknologi generative AI dan ChatGPT untuk mengantisipasi perubahan perilaku konsumen. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menurut BBC, konsumen Gen Z lebih selektif memilih produk karena keterbatasan dana dari pekerjaan entry-level mereka, terutama di tengah tingkat inflasi saat ini. Namun, selain harga, mereka juga mempertimbangkan kualitas produk dan aspek keberlanjutan dalam proses pembuatannya.

Agar tetap relevan di kalangan generasi muda, sebuah bisnis harus bisa beradaptasi dengan perilaku target konsumen mereka. Salah satunya, dengan memanfaatkan teknologi terkini.

Di talk show bertajuk “Now and Then: Harness the power of digital marketing & AI for the ever-changing consumer behavior” yang digelar Marketing Enthusiast Community (MEC) dan Leverate Group bersama BINUS University, Sabtu, 3 Agustus 2024 lalu terkuak banyaknya marketer yang memanfaatkan teknologi ChatGPT untuk strategi pemasaran terkini mereka demi bisa menjaringan pasar Gen Z.

Baca juga: Platform Berbasis Data dan AI Pertamina Cegah Penipuan 3,5 Juta Liter BBM Bersubsidi

Teknologi generative AI diyakini bisa membantu proses perancangan taktik promosi dan pemasaran untuk menjangkau konsumen Gen Z. Bagaimana caranya?

"Saya sudah melihat bagaimana banyak marketer menggunakan ChatGPT untuk membuat draft pertama copy mereka. Lalu, mereka akan mengembangkan tulisan tersebut supaya semakin relevan dan personal dengan target audiens mereka," ungkap Bambang A. Reza, Head of Digital Marketing di Kimberly Clarks - Softex yang menjadi salah satu pembicara.

Menurut dia, pemanfaatan ChatGPT bisa menghemat waktu. "Karena (copywriter) yang bersangkutan sudah punya batu loncatan di awal," kata dia.

Selain itu, generative AI juga membantu mempersingkat waktu pencarian ide konten pemasaran. Sebab, teknologi ini juga dapat memberikan rekomendasi produk atau layanan yang lebih personal bagi konsumen berdasarkan preferensi serta kebiasaan belanja mereka.

BERITA TERKAIT

Hal ini juga dibenarkan oleh Adhani Siregar, Head of Digital Marketing Bank Neo Commerce yang jadi pembicara lainnya di talkshow ini.

Adhani mengatakan, perusahaannya juga menerapkan strategi serupa dalam fitur-fitur yang dipasang di aplikasi mobile banking Bank Neo saat ini.

"Apalagi, mengingat kebanyakan penggunanya adalah Gen Z yang ingin semuanya serba beres lewat smartphone, termasuk untuk mendapatkan saran produk," ungkap Adhani.

Di talk show ini juga mengupas media apa saja yang paling disukai dan sering digunakan oleh Gen Z untuk berbelanja maupun mencari informasi tentang sebuah produk.

Selain itu, mengupas bagaimana iklan televisi dan YouTube dalam membantu mempromosikan sebuah merek populer maupun niche, termasuk efektivitasnya untuk merangkul konsumen generasi muda.

Talkshow juga mengupas bagaimana para ahli kreatif dapat mendorong efisiensi proses pembuatan dan performa konten, terutama dari segi engagement dan jangkauan, dilanjutkan dengan sesi sharing bersama para klien dan praktisi digital marketing melalui studi kasus nyata sehari-hari.

“Kami berharap dari sini para marketer pemula maupun berpengalaman bisa saling bertukar ilmu dan pengalaman supaya bisa menjangkau lebih banyak konsumen Gen Z,” kata Glenn Karela, CPM (Asia), founder Marketing Enthusiast Community.

Maria Anggia Widyakusumastuti, S.Sos., M.M. Head of Communications Study Program BINUS University mengatakan, talkshow kerjasama dengan MEC akan bisa memperkuat sisi akademis yang berkaitan dengan kesiapan SDM di industri digital marketing.

"Agar semakin banyak orang yang siap bersaing di tengah era digital seperti sekarang,” ujar Maria.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas