TRIBUNNEWS.COM - Matahari perlahan menampakkan ronanya dari ufuk timur, hiruk pikuk warga mulai terlihat di sana sini. Salah satu aktifitas yang dilakukan warga pada pagi hari adalah memerah susu sapi. Dari sapi inilah kebanyakan warga mengantungkan hidupnya.

Karena kondisi lahan di daerah ini masih lumayan luas sehingga persediaan pakan untuk sapi sapi ini sangat melimpah. Ada juga warga sedang memanen sayuran dan hasil bumi lainnya. Inilah kecamatan sendang yang terkenal dengan sapi perahnya yang merupakan salah satu kecamatan dengan berbagai potensi wisata alam dan eksotika hijauan yang masih perawan di kabupaten Tulung Agung.

Salah satu wisata yang harus anda jajal sebagai destinasi wisata baru adalah air terjun Lawean. Air terjun Lawean merupakan salah satu air terjun yang ada di lereng gunung wilis yang masih bersih dan alami. Lokasinya adalah Dusun Turi, Desa Geger, Kecamatan Sendang, 25km arah barat daya Kota Tulungagung. Dengan ketinggian kurang lebih 1200 m dari permukaan laut.

Untuk mengarah ke lokasi air terjun anda harus menyusuri jalan makadam yang cukup terjal, menanjak, berbatu, naik turun dengan naik kendaraan bermotor, kemudian anda harus berjalan kaki menyusuri hutan belantara sekitar 3 kilometer.

Tapi di sekitar perjalanan anda akan dimanjakan dengan pepohonan hijau yang masih diselimuti lumut-lumut, sungai sungai kecil yang bersumber dari air terjun lawean ini sebanyak 9 kali. Perjalanan dengan jalan kaki ditempuh kira-kira sekitar 2 jam.

Lelah letih, lesu seolah terbayar oleh eksotika air terjun yang menyajikan segala pesona keelokan khas gunung wilis. Hehijauan pohon sejuk nan rindang merupakan pemandangan yang kental di sekitar air terjun lawean . Suasana hening, sepi, dan jauh dari keramaian kota kian menambah suasana liburan semakin berkesan.  (Penulis: Achsanul khabib, S.Pd, Dosen Teknik Listrik, Akademi Komunitas Negeri Trenggalek)