Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi Saira Syaharani Ibrahim alias Syaharani mengaku senang pergi kesejumlah tempat yang ada di Indonesia.

Namun, tidak sama seperti orang kebanyakan, Rani sapaan akrabnya, justru lebih memilih lokasi-lokasi yang tidak dikenal atau dikunjungi oleh banyak orang.

"Sebenarnya pergi ke tempat yang mainstream itu membosankan ya. Kalo saya justru sukanya berkunjung ke lokasi yang belum banyak diketahui orang," ujar Syaharani, ketika ditemui di Bentara Budaya, jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (26/2/2015).

Menurut penyanyi berusia 43 tahun ini, pergi ke tempat-tempat baru dapat mengeksplor keindahan alam yang ada disekitarnya, dan memberikan inspirasi dalam menghasilkan suatu karya bagi para seniman.

Saat pembuatan video trip pada lagu-lagunya, Rani pun mencoba memilih lokasi-lokasi indah di Indonesia, namun belum banyak diketahui banyak orang. Misal, pada single 'Apa Adanya', penyanyi kelahiran Batu Malang itu memilih lokasi pengambilan gambar di daerah Alas Purwo, Banyuwangi.

"Pembuatan video trip 'Apa Adanya' ini kita buat pada Oktober 2014 kemarin. Selama lima hari di sana, kita juga sempat ambil gambar di pantai Pancur, terus ke kita juga sempat liat-liat banteng dan padang Savana yang luas," ungkapnya.

Selain karena keindahannya, Rani mengaku juga merasakan manfaat ketika syuting video trip di alam dengan kondisi cuaca yang bagus. "Modal lighting dari alam itu lebih bagus hasilnya dan murah juga. Karena kita juga ngga perlu bawa alat lighting atau listrik juga kan," kata Rani.

"Mungkin setelah ini, saya akan gabung dengan teman-teman yang suka eksplor daerah yang belum banyak terkespos," sambungnya.