Pantai Goa Cemara, Bantul, Yogyakarta, Menikmati Deburan Ombak Samudera Hindia
Angin laut yang berhembus membuat Anda betah berlama-lama berada di area tumbuhan cemara udang.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Berwisata ke pantai selalu menjadi pilihan yang menyenangkan saat berlibur bersama orang-orang tercinta.
Di selatan wilayah Bantul, Yogyakarta, berderet beberapa pantai yang memiliki keindahan dan kekhasan masing-masing.
Satu di antaranya adalah pantai Goa Cemara.
Pantai Goa Cemara adalah salah satu pantai cantik yang terletak di Desa Gadingsari, Kecamatan Sanden, Bantul.
Pantai ini diapit Pantai Kwaru dan Pantai Pandansari.
Seperti kebanyakan pantai yang berada di kawasan Bantul, Pantai Goa Cemara memiliki pasir berwarna hitam dengan ombak yang cukup besar.
Yang membuat pantai ini spesial adalah keberadaan tanaman cemara udang yang rimbun di area pantai.
Nama Goa Cemara-pun diambil dari rimbunnya pohon cemara di pinggir pantai.
Saat jalur ke pantai mulai dibuka, para perambah yang membabat cemara meninggalkan jejak lubang besar di tengah rerimbunan cemara yang mirip gua.
Jika mendatangi pantai ini, pengunjung bisa menikmati keindahan deburan ombak dari laut lepas Samudera Hindia, dan juga menikmati sejuknya suasana dibawah rimbunnya tanaman cemara udang.
Wisatawan bisa bermain atau bersantap siang di bawah rindangnya pohon cemara. (Tribun Jogja/Hamim)
Angin laut yang berhembus membuat Anda betah berlama-lama berada di area tumbuhan cemara udang.
Saat ini obyek wisata pantai Goa Cemara dikelola oleh masyarakat setempat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Goa Cemara yang dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Bantul.
Anggota Pokdarwis, Suyoto menyatakan, pantai Goa Cemara mulai dibuka untuk umum pada tahun 2010 yang lalu.
Butuh waktu setahun agar pantai tersebut dikenal dan mulai ramai dikunjungi wisatawan.
Panti Goa Cemara sendiri memiliki luas area yang ditumbuhi oleh tanaman cemara udang sekitar 20 hektar.
Tanaman ini sengaja ditanam pada tahun 2003 untuk melindungi area kebun warga dari gelombang laut, karena memang kebun milik masyarakat letaknya tidak jauh dari tepi laut.
Selain menawarkan pemandangan pantai, dan sejuknya area pantai akibat adanya pohon cemara, di pantai Goa Cemara ada beberapa fasilitas yang disiapkan pengelolanya.
"Di sini ada sekitar enam area camping ground, dan arena outbond. Biasanya banyak mahasiswa maupun wisatawan yang melakukan makrab di sini," ujar Suyoto.
Selain fasilitas tersebut, di area pantai juga terdapat fasilitas penunjang lainnya, seperti musala, kamar mandi, pendopo untuk beristirahat.
Wisatawan juga bisa menikmati beragam jenis kuliner di sejumlah tempat makan yang berada di bawah rindangnya pohon cemara.
Di wilayah pantai tersebut juga terdapat pusat pelestarian penyu hijau.
"Jika hari Minggu di sini juga ada pasar yang menjual hasil bumi masyarakat sekitar pantai, seperti ketela, dan beragam umbi-umbia lainnya, buah-buahan, sayuran, dan beragam hasil bumi lainnya," ujar Suyoto.
Jika anda dari pusat kota Yogyakarta dan ingin mengunjungi pantai ini dapat diakses dengan cukup mudah.
Cukup menyusuri jalan Bantul ke arah selatan hingga menemukan jalan Samas.
Ikuti jalan tersebut ke seletan dan nanti akan dipandu oleh penunjuk arah yang akan membawa anda ke pantai tersebut.
Memasuki pantai di kawasan Kecamatan Sanden hanya dikenakan biaya masuk sebesar Rp 3.000.
Jika Anda tidak keluar dari jalur, cukup membayar sekali saja untuk dapat menikmati beragam pantai cantik lainnya yang berada di sepanjang kawasan ini, seperti Pantai Kwaru, Pantai Baru dan Pantai Pandansari.
Jika menggunakan kendaraan bermotor roda dua, Anda cukup menambah biaya parkir di setiap pantai sebesar Rp. 2 ribu.