Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tugu Negara, Persemayaman Terakhir Para Pahlawan Negeri Jiran

Pada arca tersebut terlihat tujuh prajurit yang menunjukkan ekspresi berbeda. Satu prajurit dalam ukiran tugu tersebut memegang bendera Malaysia.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Tugu Negara, Persemayaman Terakhir Para Pahlawan Negeri Jiran
Kompas.com/Wahyu Adityo
Ornamen-ornamen para pahlawan di Tugu Peringatan di kawasan Tugu Negara, Kuala Lumpur Malaysia, Kamis, (13/8/2015). Ukiran pahlawan tersebut merupakan arca tembaga yang diukir pada tahun 1966 oleh Felix de Weldon. 

Tiga orang terjatuh di tengah dan depan para prajurit yang sedang berjuang.

Mereka berbalut warna hitam legam dengan warna bendera Malaysia di ujung mengarah ke langit.


Plat-plat lambang batalyon tentara-tentara dari negara Persemakmuran Inggris yang ikut berperang bersama Malaysia tertempel di plafon sebuah bangunan di kawasan Tugu Negara, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (13/8/2015). (Kompas.com/Wahyu Adityo)
 

Tugu Peringatan tersebut juga dikelilingi kolam air mancur. Wisatawan dapat mendekat ke arah tugu dan mengambil foto.

Berbeda dengan tugu negara, pelataran Tugu Peringatan memiliki tempat yang luas. 

Dari dekat Tugu Peringatan dapat terlihat, gedung-gedung yang seperti berlomba-lomba mendekat ke horizon.

Namun, warna hijau dari pohon-pohon, sekejap memberikan rasa sejuk yang pada siang hari ini terasa panas karena sengatan matahari.

Sebelumnya, ketika mendekat ke Tugu Negara, KompasTravel sempat melewati bangunan beratap dengan tiga kubah berwarna emas.

Di bagian plafon bangunan, tertempel berbagai macam plat-plat dengan desain yang bervariasi. 

Jeevan mengatakan plat-plat itu merupakan simbol-simbol batalyon tentara-tentara negara Persemakmuran Inggris yang ikut berperang.

Plat-plat itu memiliki ragam warna yang menarik pandangan mata ketika menghadap ke atas.

Tugu Negara beralamat di 109 Jalan Ampang, 50450 Kuala Lumpur, Malaysia.

Berita Rekomendasi

Tugu Negara terletak berdekatan dengan Taman Tasik dan bersebelahan dengan Jalan Parlimen. Wisatawan tidak dipungut biaya jika mengunjungi obyek wisata ini.

Sebuah pengalaman untuk melihat sekilas tempat napak tilas para pahlawan Malaysia. Tak ada kegiatan lain selain menyesapi sisa-sisa perjuangan prajurit Malaysia yang terpatri dalam bentuk tugu, ukiran, plat, dan pertanda lain.

Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas