Laporan Wartawan Tribun Jambi Teguh Suprayitno

TRIBUNNEWS.COM, JAMBI­ – Jangan sebut Taman Hutan Kenali bila Anda belum pernah ke Jambi.

Tapi sebut Hutan Pinus.

Menyebut Taman Hutan Kenali justru bakal merepotkan. Anda akan kebingungan mencarinya. Tak banyak orang tahu dimana tempat yang Anda maksud, sekalipun orang Jambi.

Nama Hutan Pinus lebih familiar di telinga masyarakat Jambi, meski keduanya adalah sama.

Taman seluas 10,5 hektare di jalan Kenali Asam Bawah, Pondok Meja, kilometer 11 ini, mulanya adalah areal konservasi pada 1964 untuk pohon gaharu, bulian, sungkai, mahoni dan pinus.

Karena pinus lebih dominan, taman ini lebih dikenal dengan nama Hutan Pinus.

Kawasan hutan pinus Jambi.

Pada 2007, areal konservasi ini kemudian dibuka sebagai taman wisata dibawah pengelolaan Dinas Kehutanan Provinsi Jambi.

Setiap akhir pekan hutan pinus ramai pengunjung.

“Sabtu dan Minggu, ramai (pengunjung). Anak muda, keluarga. Tapi kalau Sabtu banyak anak muda,” kata Saunah, pengelola Hutan Pinus.

Satu hadir di akhir pekan pengunjung bisa sampai 200 orang. Jumlah ini akan berlipat ganda bila datang liburan Idul Fitri.

Suasana yang teduh di bawah ribuan pohon pinus bisa Anda rasakan di sana.

Anda bisa menikmatinya dengan duduk santai di bangku-bangku shelter atau kursi ayun bersama keluarga, teman atau orang terkasih.

Keindahan hutan pinus telah tersohor ditelinga anak-anak, orangtua dan pasangan Adam Hawa yang ingin mengucap janji suci.

Tidak heran bila mereka memilih hutan ini untuk tempat foto prewedding.

Hutan pinus juga kerap dijadikan tempat skirmish komunitas airsoftgun, tempat kamping anak sekolah dan juga para mahasiswa.

“Di sini enaknya adem, suasanya tenang,” kata Ovi, mahasiswi yang kerap datang bersama temannya.

Pihak Dinas Kehutanan Provinsi Jambi berencana membangun outbond di tempat ini pada 2016. Bila rencana ini terlaksana, Anda bisa mencobanya.

Cukup dengan goceng, Anda yang dewasa bisa menjajal keindahan hutan pinus di pinggiran Kota Jambi ini.

Anda yang datang rombongan hanya perlu membayar Rp 3500 per orang.

Kawasan hutan pinus Jambi.

Banyak moda untuk mengantarkan Anda ke Hutan Pinus. Bila menggunakan angkutan kota, dari terminal rawasari Anda bisa naik jurusan pal 10, lalu turun di terminal pal 10. Ongkosnya sekitar Rp 4000.

Anda hanya perlu jalan beberapa meter keluar terminal, Hutan Pinus persis di sebelahnya.

Jika ingin lebih nyaman, bisa memilih taxi. Saya sarankan Anda tidak naik ojek, karena itu bukan termasuk moda transportasi, meski ia lebih fleksibel dan murah.