Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tips Mudah Pesan Makanan Halal di Negara Berpenduduk Mayoritas Non Muslim

Ini tips mudah memesan makanan halal di negara berpenduduk non muslim yang notabene mayoritas makanannya mungkin tidak halal.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Tips Mudah Pesan Makanan Halal di Negara Berpenduduk Mayoritas Non Muslim
Tribunnews.com/ Agung Budi Santoso
Keramaian di pusat perbelanjaan di seberang Stasiun Ueno, Tokyo, Jepang. 

TRIBUNNEWS.COM -  Tentu cukup repot mencari makanan halal ketika sedang traveling di negara berpenduduk mayoritas non muslim.

Apalagi kalau mayoritas penduduk di daerah tersebut tidak bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris.

Sebut saja contohnya misalnya ketika jalan-jalan ke Jepang atau Tiongkok (China).

Tapi, sebenarnya ada cara sangat gampang mengatasi masalah ini.

Sebut saja contohnya ketika traveling di kawasan Pasar Ueno di Tokyo, Jepang, yang banyak berderet-deret kedai-kedai kuliner.


Tepanyaki, salah satu kuliner khas Jepang.
 

Mayoritas kedai di kawasan tersebut menjajakan masakan serba babi.

Untuk memesan makanan non babi alias yang halal, semua pelayan atau juru masak di kedai-kedai tersebut tidak bisa berbahasa Inggris.

Berita Rekomendasi

Mereka saking bangganya dengan bahasa Jepang, apapun yang ditanyakan dalam bahasa Inggris, dijawab dengan bahasa Jepang. Untuk mengakali masalah tersebut, seorang pemandu wisata membisikkan trik mudah mengatasi masalah ini.

“Gampang saja. Coba bawa gambar babi, lalu silang dengan spidol. Mereka langsung paham kalau kita mau pesan makanan non babi,” kata seorang pemandu wisata senior. Dan benar.

Cuma dengan menunjukkan gambar babi disilang, pelayan restoran langsung paham.

Ia pun membalas dengan menyodorkan gambar-gambar menu makanan non babi.

Seperti bakmi goreng, nasi goreng, mie rebus yang semuanya tentu tanpa daging dan minyak babi.


Nah, gampang kan?  (Sumber: Islampopuler.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas