Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selfie di Bendungan Parigi di Kabupaten Gowa yang Bertingkat Dengan Background Pegunungan

Ini asyiknya selfie di Bendungan Parigi yang bertingkat dengan background pegunungan hijau.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Selfie di Bendungan Parigi di Kabupaten Gowa yang Bertingkat Dengan Background Pegunungan
Instagram wal.ardii
Bendungan Parigi di Kabupaten Gowa yang bertingkat dengan latar pegunungan hijau. 

Laporan Wartawan Tribun Timur,
Nurul Adha Islamiah

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Salah satu cara untuk melepaskan penat dari rutinitas harian adalah berlibur. Ada banyak pilihan liburan, salah satunya adalah wisata alam.

Salah satu wisata alam yang memiliki lokasi keren untuk Anda kunjungi adalah bendungan Parigi di dusun Asana, desa Parigi, kecamatan Tinggi Moncong, kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Bendungan ini menawarkan wisata alam yang khas. Air jernih mengalir di kawasan bendungan, memiliki dua tingkat. Pesona hijaunya pegunungan di sekitarnya sangat memanjakan mata.


Ada bebatuan di mana wisatawan dapat duduk, membasahi kaki dan mencuci muka. Bebatuan warna coklat tersebut tersebar di sekitar bendungan. Biasanya, pengunjung menggunakannya untuk duduk dan berpose di atas batu.

Adapula yang melukis dan menulis saat mengunjungi bendungan ini. Salah satu pengunjungnya adalah Ardi Awal, anak muda asal Bulukumba yang hobi melukis. Ketika Tribun menyambanginya, Ardi nampak asyik melukis.

Berita Rekomendasi

"Saya cari inspirasi di sini. Tempatnya tenang, damai dan menyegarkan pikiran dan perasaan," katanya kepada Tribun, Sabtu (20/2/2016).

Kelebihan lainnya adalah adanya jembatan gantung di depan bendungan. Ini salah satu daya tarik bagi wisatawan.


Pengunjung juga dapat mandi di area bendungan. Momen paling tepat berkunjun ke bendungan Parigi adalah hari Sabtu dan Minggu. Sebab, lokasi tersebut ramai pengunjung.

Selain itu, akses ke lokasi ini juga tidak sulit dijangkau. Dapat diakses melalui roda dua dan roda empat. Jaraknya sekitar 9 kilometer (km) sebelum kota Malino. Jalan yang dilalui juga searah dengan kota Malino. Sekitar 50 km di arah timur Makassar.

Tarif masuk Rp 5 ribu per orang. Termasuk biaya parkir dan tiket masuk. Jalanan masuk ke bendungan sekitar 2 kilometer dari jalan poros Malino. Jalannya sudah beraspal.

A photo posted by hijrahazis (@hijrahazis) on


Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas