Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wisata ke Goa Biasanya Ribet, Tapi Kalau ke Goa Batu Gong di Bahorok Tak Perlu Senter dan Tali

Berwisata ke Goa Batu Gong di Bahorok Sumatera Utara tak ribet. Tak perlu senter, tali atau perlengkapan lain.

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Wisata ke Goa Biasanya Ribet, Tapi Kalau ke Goa Batu Gong di Bahorok Tak Perlu Senter dan Tali
TRIBUN MEDAN/ SILFA HUMAIRAH
Bentuk bongkahan Goa Batu Gong di Bahorok, Sumatera Utara. yang seperti lorong. 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Wisata Goa Batu Gong, Desa Imbang Jaya, Bahorok, Sumatera Utara, tidak bisa dilewatkan jika anda sedang menyambangi objek wisata Batu Kapal yang tidak jauh dari gerbang Objek Wisata Bukit Lawang.

Pasalnya, Goa Batu Gong tidak menguras tenaga dan keindahan batunya juga terbilang langka.

Julianti, wisatawan menuturkan, Batu Gong direkomendasikan untuk traveller yang tidak menyukai penyusuran ke dalam perut bumi yang ekstrim.

Karena selain harus membawa perlengkapan yang safety juga membutuhkan stamina dan keberanian dihadang binatang melata seperti ular.


Bentuk bongkahan Goa Batu Gong di Bahorok, Sumatera Utara. yang seperti lorong. (TRIBUN MEDAN/ SILFA HUMAIRAH)

"Kalau ke Goa Batu Gong, ya untuk foto-foto dan wisata goa pemula cukup kerenlah. Ga capek juga menjangkaunya dari tempat penginapan di Batu Kapal Family," jelasnya.

Perorang untuk jasa pemandu ke goa tersebut hanya Rp 20 ribu perorang. Dan untuk mencapainya pun tidak perlu membawa perlengkapan khusus seperti lampu atau senter dan tali.

Berita Rekomendasi

Mencapai lokasi objek wisata tersebut wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar 4 jam dari Medan atau Bandara Internasional Kuala Namu dengan menggunakan Bus Damri sampai Terminal Pinang Baris.

Lalu, dilanjutkan dengan Bus Pembangunan Semesta yang ukuran kecil dengan membayar Rp 25.000 untuk sampai di Bukit Lawang.

Atau sekitar 3-4 jam mengendarai sepeda motor.

Untuk diketahui, kini akses menuju Bukit Lawang sudah tidak sesulit beberapa tahun lalu. Belakangan, jalan sepanjang 50 kilometer menuju TNGL yang sebelumnya banyal jalan rusak berlubang kini sudah diaspal.

Hanya sekitar 7,5 kilometer jalan bebatuan untuk masuk ke kawasan Bukit Lawang yang belum diaspal.

Sesampainya di sana, traveler harus  registrasi di Visitor Centre. Setelah itu, barulah dapat melakukan check in untuk akomodasi atau mendapatkan jasa pemandu ke tujuan yang anda inginkan.

Jika untuk Goa Batu Gong, anda bisa masuk ke gerbang Batu Kapal Family dan meminta jasa panduan dengan penduduk sekitar atau pemandu yang sudah menyambut anda di pintu masuk Batu kapal sekitar 30 menit dari gerbang Bukit Lawang.

Biaya pemandu biasanya Rp 20 ribu perorang tergantung jumlah rombongan, makin banyak jumlah rombongan maka biaya jasa pemandu makin murah perorangnya.

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas