5 Kuliner Khas Makassar yang Wajib Anda Coba
Berikut lima kuliner khas Makassar yang wajib Anda cicipi saat berwisata kuliner di daerah tersebut.
Editor: Malvyandie Haryadi

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Liburan ke destinasi wisata tak hanya urusan mata melihat pemandangan alam yang eksotis atau takjub dengan budaya lokal.
Urusan perut juga bisa menjadi patokan untuk keasyikan saat berwisata.
Salah satu destinasi wisata yang terkenal dengan kuliner adalah Makassar.
Beragam rasa mulai dari gurih asin hingga manis bisa Anda cicipi saat berada di Kota Angin Mamiri itu.

Pallubasa dengan campuran kuning telur setengah matang. (Tribun Timur)
Berikut lima kuliner khas Makassar yang KompasTravel himpun untuk referensi Anda saat berwisata kuliner di Makassar.
Palubasa
Salah satu kuliner Makassar yang terkenal adalah Palubasa.
Semangkuk daging sapi dengan kuah kaldu yang berwarna coklat dengan campuran parutan kelapa siap menggoda lidah untuk mencicipi.
Tambahkan jeruk nipis dan sambal cair agar paduan rasa gurih, asam, asin, dan pedas berhasil menggocek lidah.
Kalau masih kurang, Anda bisa meminta untuk menambahkan telur mentah untuk dicampur dengan Palubasa.
Salah satu tempat yang menyediakan Palubasa adalah Kedai Palbas Serigala.
Harga semangkuk Palubasa ditawarkan mulai dari Rp 20.000. Jika ingin menggunakan telur, tambahkan Rp 3.000.
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN - Coto.
Coto Makassar
Ini dia yang juga tak boleh ketinggalan saat pergi ke Makassar.
Kuliner tradisional daerah Sulawesi Selatan yang berisi potongan-potongan jeroan (isi perut) sapi yang direbus dalam waktu yang lama.
Potongan-potongan jeroan dengan daging sapi diiris-iris kemudian dibumbui dengan racikan khusus.
Coto Makassar biasa disantap dengan ketupat. Anda bisa menemukan kuliner ini di sepanjang Jalan Sultan Hassanuddin, Makassar
Pisang Epe dan Sarabba
Di dekat Anjungan Pantai Losari, Anda dapat mencicipi salah satu kuliner khas Makassar yaitu Pisang Epe beserta teman menyantapnya yaitu sarabba.
Anda bisa menikmati Pisang Epe panggang dengan pilihan saus seperti gula merah, durian, cokelat, dan keju.
Ketika masih panas, Pisang Epe cocok disantap dengan sarabba.
Sarabba merupakan minuman hangat khas Makassar yang juga berguna meningkatkan stamina, melancarkan peredaran darah, mengatasi perut kembung, dan mengobati influenza.
Berbahan dasar gula merah, jahe, santan, susu, garam, merica, biji pala, dan kayu manis, minuman ini dapat Anda coba ketika berada di Kota Makassar.
Untuk menikmati kedua kuliner tersebut, Anda cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 15.000.

Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo - Menyantap seporsi kuliner pisang epe dengan baluran saus gula merah rasa durian di pinggir Anjungan Pantai Losari, Rabu, (11/02/2015).
Sop Konro
Konro adalah makanan khas Sulsel berbahan baku iga sapi atau kerbau yang dimasak konro.
Selain diramu dengan rempah-rempah, konro juga dilengkapi lada hitam, daun seledri, bawang goreng, jeruk nipis, dan sambal.
Nah, di Makassar Anda bisa menemukan kuliner tersebut di berbagai sudut kota.
Salah satunya Anda bisa menemukan di Restoran Sop Konro Karebosi di Jalan Gunung Lompobattang, Kec. Makassar, Sulawesi Selatan.
Es Pisang Ijo
Belum lengkap saat liburang ke Makassar tanpa menikmati Es Pisang Ijo.
Es Pisang Ijo ini terdiri dari pisang raja yang dibungkus dengan adonan tepung berwarna hijau.
Selain itu juga, pisang ijo mempunyai saus terbuat dari santan.
Untuk menambah rasa nikmatnya, bisa menambahkannya dengan es dan sirup sesuai selera.
Hampir di setiap sudut Kota Makassar Anda bisa menemukan kuliner segar khas Makassar ini.
Salah satunya adalah di Bravo Restaurant yang terletak di Jl. Andalas No.145, Melayu, Wajo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Kompas.com/Wahyu Adityo