Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Asyiknya Bersantai di Kampung Coklat

Di sana bisa minum cokelat di bawah pohon cokelat. Ada pula berbagai wahanan permainan untuk anak-anak.

Editor: Willem Jonata

Laporan Wartawan Surya, Ahmad Zaimul Haq

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Kampung Coklat di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, tampaknya patut dipertimbangkan sebagai destinasi liburan Anda.

Bukan sekadar menghabiskan waktu senggang, Anda bisa belajar pembudidayaan pohon kakao (cokelat). 

Suasana Kampung Coklat sudah terlihat ramai begitu mendekati lokasi. Apalagi ketika akhir pekan. Mobil-mobil terlihat diparkir berjajar di halaman rumah warga.

Pengunjung terlihat mondar-mandir di pinggir jalan. Penjual makanan dan mainan juga terlihat berjajar di dekat pintu masuk Kampung Coklat.

Dari depan, Kampung Coklat terlihat seperti bangunan rumah biasa. Pengunjung masuk setelah membayar tiket seharga Rp 5 ribu per orang.

Begitu masuk, pengunjung akan disuguhi puluhan pohon kakao yang mulai berbuah. Di bawah pohon kakao ini tertata kursi dan meja secara berkelompok. Seperti di kafe.

Berita Rekomendasi

Di dalam juga terdapat stan penjual makanan. Jenis makanan yang dijual juga didominasi warna cokelat. Misalnya, mi cokelat, nasi cokelat, dan minuman cokelat.

Tapi, tak semua menu warna cokelat. Ada juga jenis makanan tradisional seperti rujak dan nasi pecel.

Pengunjung bisa membeli makanan di stan tersebut lalu menyantapnya di bawah pohon coklat. Suasananya tambah nikmat karena ditemani live music.

Setelah menikmati makanan dan minuman, pengunjung bisa berjalan-jalan keliling melihat pembudidayaan pohon cokelat. Termasuk proses pengolahannya.

Kampung Coklat juga menawarkan terapi ikan. Ada dua kolam di lokasi tersebut.

Sedangkan, bagi pengunjung yang membawa anak, juga disediakan wahana bermain seperti rumah balon dan mobil-mobilan.

”Tempatnya asyik, kami minum cokelat di bawah pohon cokelat, sangat alami. Tempatnya juga bersih,” kata Restu Rudita Pertiwi (22), mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).(*)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas