Tak Nyaman karena Pesawat Delay? Saatnya Memilih Maskapai yang Tepat Waktu! Ini Daftarnya
Kementerian Perhubungan mengeluarkan hasil ketepatan waktu terbang atau on time performance (OTP) maskapai penerbangan di Indonesia.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Anda suka kesal karena perjalanan Anda menjadi tidak nyaman gara-gara terkendala pesawat yang anda tumpangi harus delay?
Ya, perjalanan yang tertunda karena jadwal yang tak pasti kerap dikeluhkan.
Ada baiknya mulai melirik maskapai yang memiliki ketepatan waktu.
Kementerian Perhubungan mengeluarkan hasil ketepatan waktu terbang atau on time performance (OTP) maskapai penerbangan di Indonesia.
Secara keseluruhan rata-rata nilai OTP adalah 85 persen.
Ada lima maskapai yang berhasil melampaui nilai rata-rata, yaitu NAM Air dengan nilai OTP 92, 62 persen, Sriwijaya Air sebesar 88,69 persen, Batik Air 88,66 persen, Garuda Indonesia 88,53 persen, dan Citilink 88,33 persen.
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso menuturkan dengan rata-rata tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah penumpang.
Baca: Menteri Perdagangan Umumkan Target Ekspor 2018 Sebesar 11 Persen
"Ketepatan waktu adalah salah satu pelayanan kepada penumpang yang sangat penting. Karena penumpang pesawat sejatinya membeli waktu penerbangan, selain membeli rute yang dibutuhkan," ujar Agus, melalui keterangan resminya, Jumat (2/2/2018).
Sementara itu jumlah penerbangan rute domestik maskapai nasional pada periode Januari hingga Desember tahun 2017 lalu berjumlah 828.608 penerbangan, meningkat 8,5 persen dibanding tahun 2016 yang berjumlah 763.522 penerbangan.
Adapun daftar lengkap OTP seluruh maskapai di Indonesia sebagai berikut :
1. NAM Air 92, 62 persen, total penerbangan 32.209 dan penerbangan on time 29.832 penerbangan.
2. Sriwijaya Air 88,69 persen, total penerbangan 67.673 dan penerbangan on time 60.017 penerbangan.
3. Batik Air 88,66 persen, total penerbangan 84.900 dan penerbangan on time 75.270 penerbangan.
4. Garuda Indonesia 88,53 persen, total penerbangan 200.918 dan penerbangan on time 177.875 penerbangan.
5. Citilink 88,33 persen, total penerbangan 84.808 dan penerbangan on time 74.912 penerbangan.
6. Indonesia AirAsia Extra 77,42 persen, total penerbangan 7.747 dan penerbangan on time 5.998 penerbangan.
7. Indonesia AirAsia 75,94 persen, total penerbangan 7.378 dan penerbangan on time 5.603 penerbangan.
8.Travel Express 74,40 persen, total penerbangan 9.287 dan penerbangan on time 6.909 penerbangan.
9. Susi Air 72,65 persen, total penerbangan 6.781 dan penerbangan on time 4.926 penerbangan.
10. TransNusa 71,36 persen, total penerbangan 737 dan penerbangan on time 526 penerbangan.
11. Lion Mentari 71,32 persen, total penerbangan 196.932 dan penerbangan on time 140.459 penerbangan.
12. Wings Air 65,47 persen, total penerbangan 108.278 dan penerbangan on time 70.888 penerbangan.
13. Kalstar Aviation (berhenti operasi per 30 September 2017) 58,10 persen, total penerbangan 12.177 dan penerbangan on time 7.075 penerbangan.
14. Trigana Air 42,49 persen, total penerbangan 8.784 dan penerbangan on time 3.732 penerbangan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.