TRIBUNNEWS.COM – Indonesia mendapat kehormatan untuk jadi tuan rumah Asian Games ke XVIII. Kota Jakarta dan Palembang pun dipilih sebagai kota tempat diselenggarakannya pertandingan.

Mengapa Palembang? Salah satu alasannya karena daya tarik wisatanya yang tidak kalah menarik dari daerah lain. Destinasinya lengkap pula. Mulai dari destinasi alam, budaya, dan kuliner semua ada di Palembang.

Makanya, mereka yang ke berkunjung Palembang untuk menonton Asian Games, bisa memanfaatkan jeda diantara pertandingan untuk mengunjungi berbagai objek wisata yang dimiliki Palembang.

Asian Games 2018 kali ini diadakan di Jakabaring Sport City, dan disekitarnya ada banyak objek wisata yang bisa kamu datangi di sela-sela jadwal pertandingan.

Yang paling dekat dengan Jakabaring Sport City adalah Masjid Cheng Ho Palembang. 

Masjid ini adalah simbol keharmonisan di Palembang. Ibarat kata, Masjid Cheng Ho adalah saksi bisu bahwa keharmonisan antar etnis itu nyata, yaitu antara etnis Melayu dan Tiongkok.

Kalau kamu penasaran dengan sejarah Masjid Cheng Ho, jangan lupa untuk mampir ke masjid yang berada di pusat kota Palembang tersebut. Tidak hanya selfie, kamu juga bisa mengabadikan dan berbagi keseruanmu lewat video.  Dengan mengunduh aplikasi TikTok, pembuatan videomu akan lebih seru dan menyenangkan karena kamu dapat menambahkan spesial efek bahkan sticker-sticker seru lainnya.

Nggak akan rugi deh bikin video di tempat ini untuk kemudian dibuat trending lewat sosial media, karena penuh dengan nilai sejarah dan budayanya. Belun lagi desainnya yang cantik dan unik. Perpaduan antara arsitektur khas Tionghoa dan Melayu.

Sekilas, masjid ini terlihat seperti klenteng, dengan warna merah dan hijau giok. Apalagi terdapat menara tinggi dengan lima atap pada badan menara.

Mesjid ini dibangun oleh Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Palembang dan dikatakan sebagai simbol bagi para keturunan tionghoa yang beragama Islam.

Nama Cheng Ho berasal dari seorang kasim muslim yang menjadi orang kepercayaan Kaisar Yongle dari Tiongkok, yang merupakan kaisar ketiga dari Dinasti Ming. Sejak Cheng Ho berlayar mengelilingi dunia, ia tiga kali datang ke Palembang. Dan di sana pula peran Laksamana Cheng Ho dalam menyebarkan Islam di Palembang.

Destinasi kedua yang bisa kamu kunjungi selagi menunggu jadwal pertandingan yang ingin ditonton adalah Jembatan Ampera.

Jembatan ikonik di Palembang ini tidak hanya jadi jembatan penghubung sungai musi saja. Tapi juga sebagai salah satu lambing kota yang terkenal di Palembang.

Uniknya, jembatan ini dulu dibangun dalam rangka menyambut Asian Games ke IV, di mana Indonesia menjadi tuan rumahnya. Sama seperti sekarang.

Makanya, Jembatan Ampera jadi salah satu bagian di Palembang yang diberi pemugaran dalam menyambut Asian games ke XVIII di Indonesia, tepatny di Jakarta dan Palembang.

Setelah pemugaran ini, Jembatan Ampera Palembang kini sudah semakin indah dan kekinian, serta jadi tempat favorit untuk ber-swafoto atau bahkan membuat konten video di jembatan ikonik ini.  Kalau sudah membuat video segera unggah ke platform TikTok dan dibagi ke keluarga serta teman-teman. Siapa tahu bisa menjadi viral dan trending.

Lalu, kalau perut mulai terasa lapar, kamu bisa ke mencoba kuliner spesial khas Palembang, Martabak Har.

Setelah pempek, Martabak Har adalah kuliner yang tidak boleh kamu lewatkan kalau ke Palembang.

Martabak Haji Abdul Razak, atau disingkat Martabak Har ini dibuat dari adonan dengan campuran telur bebek yang kemudian digoreng setelah dibalut kulit lumpia. Setelah matang, potongan martabak dimakan dengan pendamping kuar kari.

Martabak Har tersebar di seantero kota Palembang. Ada satu lokasi yang tokonya milik Haji Abdullah, anak dari Haji Abdul Rahman yang merupakan adik kandung Hadi Abdul Rozak.

Kamu bisa menemukan restorannya di jalan Jenderal Sudirman, 18 Ilir Palembang, tak jauh dari Jembatan Ampera.  Apabila kalian makan bersama teman, berbagilah video Anda dan dapatkan “likes" di platform TikTok.

Kata orang, tak lengkap rasanya ke Palembang kalau tidak mencicipi Pempek. Setelah mencoba Maratbak Har, tentunya kamu juga harus mencoba makanan khas Palembang yang maat terkenal ini.

Kalau kamu ingin mencoba pempek dengan berbagai variasi dan olahan dalam satu waktu sekaligus, kamu bisa mengunjungi ‘Kampung Pempek 26 Ilir’ yang ada di Pasar 26 Ilir.

Lokasinya memang cukup jauh dari Jakabaring Sport City, tapi jauhnya jarak itu tidak akan terasa setelah kamu menikmati pempek yang ditawarkan di sana.

Di sana ada yang menjual pempek campur, telur kecil, lenjer kecil, pempek kulit (bahan kulit tenggiri), lenggang (ikan dan telur), pempek tahu, juga otak-otak ikan.

Harganya pun pas di kantong. Satu pempek kecil dibanderol sekitar Rp1.000-Rp2.000, sedangkan pempek selam dan lenjer lebih mahal yaitu Rp10.000,00,

Buat para pecinta kuliner, dua makanan ini harus banget kamu coba. Bisa jadi konten vlog yang bagus juga nih, buat di-share ke teman-temanmu.

Nah, setelah kuliner-an, saatnya kamu mulai menjelajah destinasi budaya yang ada di sekitar Palembang. Ada dua tempat yang bisa kamu capai yang berada tidak jauh dari Jakabaring Sport City,

Destinasi pertama adalah Kampung Wisata Al Munawar atau yang juga dikenal sebagai Kampung Arab.

Kampung yang berada di tepi Sungai Musi ini punya daya Tarik sendiri, yaitu rumah Limas yang merupakan rumah adat lama Palembang. Bangunan sejarah lain juga banyak ditemukan di kampung yang berdiri sejak 350 tahun lalu tersebut.

Berkeliling kampung ini juga bisa jadi konten seru di TikTok yang bisa kamu bagi ke teman-temanmu lewat media social lainnya juga.

Kalau sudah letih berkeliling, kamu bisa mampir ke kedai kopi khas yang cukup hits, yaitu Kopi Cap Sendok Mas.

Destinasi budaya kedua yang bisa kamu kunjungi adalah Pulau Kemaro.

Pulau Kemaro menjadi salah satu pilihan terbaik yang bisa kamu kunjungi ketika berkunjung ke Palembang.

Di pulau ini, ada sebuah kelenteng, makam, pagoda, dan pohon cinta yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan. Biasanya di sana para keturunan Tionghoa berdoa dan melakukan aktivitas membakar dupa.

Menariknya, Kemaro memiliki legenda kisah cinta sejati antara Tan Bu An (pangeran dari Tiongkok) dan Siti Fatimah (puteri Raja Palembang).

Romantis ya?

Kamu bisa bercerita soal semua legenda dan kisah menarik yang kamu rasakan selama di Pulau Kemaro lewat rekaman video. Berbagi cerita dan pengalaman lewat video sudah menjadi hal yang seru dan menyenangkan, siapa tau bisa membuat orang lain penasaran dan berkunjung juga ke Pulau Kemaro dan kamupun mendapatkan penggemar yang lumayan banyak dengan “likes” yang mereka berikan.

Destinasi terakhir dalam list ini bisa disebut destinasi belanja oleh-oleh, tapi juga sekaligus destinasi budaya.

Namanya Rumah Limas Palembang.

Di rumah adat khas Palembang ini, kamu bisa mencoba menggunakan baju adat khas Palembang sambil belajar adat istiadat Palembang lainnya. Trus, di sana juga kamu bisa sekaligus berbelanja oleh-oleh khas Palembang.

Bisa nih kamu mencoba memakai baju adat khas Palembang sambil merekam proses pemakaiannya. Apa saja ornamennya, ada makna tidak dibalik tiap ornamennya. Berbagi konten video sekalian mengedukasi warga dunia dengan nilai budaya Palembang. Keren kan?

Bagaimana, tertarik liburan ke Palembang? Masih ada banyak lagi objek wisata lainnya yang tentu membuat kamu ketagihan.

Sambil menikmati serunya Asian Games 2018 dan indahnya, kamu bisa share semua video keseruanmu di aplikasi Tik Tok.  Ajak temen-temen kamu untuk berduet dan merasakan apa yang kamu rasakan.  Dengna menjadi kreator video destinasi wisata dan kuliner yang berkualitas, kita tidak hanya berbagi momen-momen indah kita selama menonton Asian Games 2018 tapi juga kita menikmati indahnya objek wisata yang ditawarkan Palembang dan memberikan edukasi dan entertainment tersendiri mengenai keseruanmu ini dengan berbagi kepada keluarga, teman dan keluarga, mendapatkan “likes” banyak dan siapa tau menjadi viral dan trending di platform TikTok.

Lewat aplikasi Tik Tok, kamu bisa mengekspresikan seneng dan serunya liburan kamu dengan semua orang. Bisa sekalian bantu promosiin objek wisata Palembang nih! Kan kita generasi millenials yang cinta tanah air, jadi harus bangga sama kekayaan alam sendiri trus bagiin deh kecintaanmu ke seluruh dunia. Gimana hebat dan indahnya negeri Indonesia.

Tik Tok Indonesia sebagai co-marketing Asian Games 2018, juga didaulat untuk berkolaborasi dengan Kota Palembang, agar dapat berbagi cerita kalau Palembang tak kalah indahnya seperti kota lainnya di Indonesia. Seperti kita ketahui, Palembang memiliki daya tarik yang menjadi ikon kebanggaan nasional.

Semua video yang kamu buat di Tik Tok juga bisa kamu bagikan ke teman-teman di sosial media lain, jadi gak hanya di Tik Tok, tapi juga seluruh dunia yang bisa lihat keindahan dan keseruan Palembang yang kamu rasakan.

Mumpung lagi heboh Pesta Asia di Asian Games, kamu juga bisa share serunya kamu menonton Asian Games, terus share deh ke sosial mediamu yang lain.

Enggak percaya? Unduh aplikasinya di Google Playstore/Apple Store dan cek hashtag #pesonapalembang. Kamu bisa melihat langsung secara visual betapa uniknya objek wisata di Palembang.

Tak lupa ada juga info-info kuliner yang bisa kamu dapatkan di sana loh! Kamu juga bisa ikutan dengan mengunggah video dan jangan lupa, tambahkan hashtag #pesonapalembang di caption video. Yuk, bantu majukan pariwisata Indonesia!

Penulis: Dessita Chairani