Ratusan Jasad Pendaki yang Terkubur Bermunculan saat Gletser Everest Mencair
Diketahui bahwa hampir 300 pendaki gunung tewas di puncak sejak upaya pendakian pertama dan dua pertiga mayat diperkirakan masih terkubur di salju
Editor: Rizky Tyas Febriani
TribunTravel.com/ Gigih Prayitno
TRIBUNNEWS.COM - Akibat dari pemanasan global menyebabkan gletser di Gunung Everst Mencair dan sebabkan sejumlah jasad di gunung tersebut terekspos.
Dilansir dari BBC, hal ini diungkapkan oleh operator ekspedisi pendakian gunung yang prihatin dengan jumlah jasad pendaki yang terekspos di Gunung Everest saat gletsernya mencair.
Diketahui bahwa hampir 300 pendaki gunung tewas di puncak sejak upaya pendakian pertama dan dua pertiga mayat diperkirakan masih terkubur di salju dan es.
Nantinya, jasad para pendaki tersebut akan dipindahkan di sisi gunung yang berada di teritori Cina di utara pada saat musim semi dimulai.

Mantan Presiden Asosiasi Pendaki Gunung Nepal, Ang Tshering Sherpa mengatakan bahwa pemanasan global sebabkan lapisan es dan gletser mencair.
Sehingga hal ini membuat jasad pendaki yang terkubur selama bertahun-tahun muncul kembali.
Sherpa mengatakan bahwa pihaknya telah membawa turun beberapa jasad pendaki yang yang meninggal dalam beberapa tahun terakhir.
Tetapi sudah ada jasad pendaki yang sudah lama terkubur di sana yang sekarang terekspos.
Meorang pejabat pemerintah yang bekerja sebagai petugas penghubung di Everest menambahkan bahwa dirinya relah mengambil sekitar 10 jasad dalam beberapa tahun terakhir dari berbagai lokasi di Everes.