Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Tempat Wisata Tersembunyi di Bandung, Tertarik ke Sana?

Bukan Bandung namanya jika tidak punya tempat wisata yang masih jarang diketahui orang.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in 5 Tempat Wisata Tersembunyi di Bandung, Tertarik ke Sana?
dok.Kemenpar
Dua destinasi di Bandung, Curug Batu Templek dan Argo Wisata Pesanggarahan, menjadi venue untuk acara Bandung International Art Festival (BIAF) 2016 dengan tema “Langit Bumi Manusia.” 

TRIBUNNEWS.COM - Sebagai anak muda, kamu senang mencoba hal baru, termasuk urusan traveling.

Makanya, kamu sering bosan dengan referensi destinasi wisata mainstream yang terasa  terlalu “aman” dan hanya bisa lihat-lihat saja.

Namun, bukan Bandung namanya jika tidak punya tempat wisata yang masih jarang diketahui orang.

Buat kamu penyuka tantangan, berkunjung ke tempat wisata seperti ini pasti memberikan pengalaman baru tak terlupakan.

Segera pesan tiket pesawat ke Bandung dan jelajahi 5 tempat wisata tersembunyi berikut ini.

Tebing Citatah, Padalarang

Sejumlah anggota Forum Pemuda Peduli Karst Citatah (FP2KC) mengibarkan bendera merah putih di tebing Citatah pada acara Karst Citatah Festival 2012 di Lapangan Latihan Kopassus, Gunung Manik, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (2/6). Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya pentas seni sunda, penanaman pohon serta pengobatan gratis dalam rangka kampanye penyelamatan sosio-ekologis karst Citatah yang berkelanjutan. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Sejumlah anggota Forum Pemuda Peduli Karst Citatah (FP2KC) mengibarkan bendera merah putih di tebing Citatah pada acara Karst Citatah Festival 2012 di Lapangan Latihan Kopassus, Gunung Manik, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (2/6). Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan, diantaranya pentas seni sunda, penanaman pohon serta pengobatan gratis dalam rangka kampanye penyelamatan sosio-ekologis karst Citatah yang berkelanjutan. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN )

Kamu penggemar olahraga panjat tebing? Tebing Citatah yang berjarak sekitar 5 kilometer dari pintu keluar Tol Padalarang bisa jadi destinasi pilihan.

Berita Rekomendasi

Tebing-tebing di sini sering menjadi lokasi latihan militer Kopassus. Namun, pada akhir pekan, Citatah 48, Citatah 90, dan Citatah 125 juga dibuka untuk umum.

Ssssttt… kamu bisa beraktivitas panjat tebing gratis lho di sini!

Pemanjat pemula bisa coba menaklukkan Citatah 48 yang mempunyai ketinggian 40-50 meter.

Di puncak tebing batu kapur ini, berdiri Monumen Belati milik Kopassus yang menjadi simbol keberhasilan meraih puncak.

Baca: BLACKPINK Pecahkan Rekor Baru, 'Kill This Love' Sudah Ditonton hingga Lebih dari 20 Juta Kali!

Sementara, untuk Citatah 90 dan Citatah 125 memiliki tingkat kesulitan tinggi dan risiko besar, sehingga kedua tebing ini hanya boleh didaki oleh pemanjat profesional dan berpengalaman.

Curug Batu Templek

Dua destinasi di Bandung, Curug Batu Templek dan Argo Wisata Pesanggarahan, menjadi venue untuk acara Bandung International Art Festival (BIAF) 2016 dengan tema “Langit Bumi Manusia.”
Dua destinasi di Bandung, Curug Batu Templek dan Argo Wisata Pesanggarahan, menjadi venue untuk acara Bandung International Art Festival (BIAF) 2016 dengan tema “Langit Bumi Manusia.” (dok.Kemenpar)

Curug Batu Templek terbentuk sebagai dampak fenomena geologi langka.

Retakan kecil lempeng bumi yang muncul akibat pergerakan tektonis memberikan celah bagi air untuk keluar dari sela-sela bebatuan.

Berada di lokasi penambangan batu alam, belum banyak orang mengetahui curug yang terletak di daerah Pasir Impun, Bandung Timur.

Waktu terbaik datang ke curug ini adalah saat musim hujan tiba, sekitar bulan September hingga Maret.

Saat itu aliran air cukup deras, berwarna kecoklatan, dan membuatnya terlihat unik ketika memancar dari celah bebatuan.

Gunung Lembu

Apakah Waduk Jatiluhur hanya bisa dinikmati dari tepian atau di tengah-tengah waduk? Tentu tidak! Kamu bisa berkunjung ke Gunung Lembu, bukit setinggi 700 meter di atas permukaan laut, untuk menikmati panorama spektakuler Waduk Jatiluhur.

Meski terdengar “pendek,” tetapi butuh usaha ekstra untuk menaklukkan medan menuju puncak Gunung Lembu.

Kamu harus trekking selama sekitar 3 jam, melintasi hutan bambu lebat, hingga berjalan di atas lereng dengan kemiringan mencapai 45 derajat.

Namun, setiba di puncak, dijamin seluruh peluh keringatmu terbayar lunas!

Pangalengan

Komunitas joutnalistMtb bersama komunitas Pangalengan Adventure Bike ( PAB) mencoba trek sepeda di bukit  Artapela kawasan Perhutani Pengalengan Jawa Barat Sabtu (1/4/2017). Potensi Wisata alam di kawasan Pangalengan terutama untuk wisata alam sangat menrik. Untuk menarik wisatawan, Menurut rencana tanggal 23 April  PAB akan melakukan serangkaian kegiatan wisata bersepeda di kawasa Artapela dilajutkan kegiatan sosial seperti khitanan masal, pembagian sembako dan pengobatan gratis. (KONTAN/Achmad Fauzie)
Komunitas joutnalistMtb bersama komunitas Pangalengan Adventure Bike ( PAB) mencoba trek sepeda di bukit Artapela kawasan Perhutani Pengalengan Jawa Barat Sabtu (1/4/2017). Potensi Wisata alam di kawasan Pangalengan terutama untuk wisata alam sangat menrik. Untuk menarik wisatawan, Menurut rencana tanggal 23 April PAB akan melakukan serangkaian kegiatan wisata bersepeda di kawasa Artapela dilajutkan kegiatan sosial seperti khitanan masal, pembagian sembako dan pengobatan gratis. (KONTAN/Achmad Fauzie) (KONTAN/Achmad Fauzie)

Ingin menikmati suasana perkebunan teh di Bandung? Coba kunjungi Pangalengan, yang terletak sekitar 45 km di selatan Bandung.

Kamu bisa menjumpai Situ Cileunca dan Jembatan Cinta yang mulai menarik perhatian wisatawan.

Lalu, susuri perkebunan teh Malabar untuk menyelami proses produksi teh, dari penanaman, pemetikan, hingga pengemasan.

Sempatkan juga singgah di makam tuan tanah dermawan yang namanya termasyhur hingga kini, Karel Albert Rudolf Bosscha.

Sanghyang Heuleut Cipatat

Sanghyang Heuleut berlokasi di Cipatat, Bandung Barat. Kamu bakal menjumpai laguna kecil yang bersembunyi di balik punggung tebing-tebing tinggi dan hutan lebat.

Tebing tersebut dulunya berasal dari letusan Gunung Sunda, sebuah gunung purba. Sementara, di kalangan masyarakat beredar mitos bahwa laguna ini adalah tempat mandi para bidadari!

Untuk tiba di laguna berair jernih ini, kamu perlu trekking sekitar 2 jam dari titik kedatangan di kawasan PLTA Saguling.

Hati-hati, jalurnya cukup curam dan licin. Namun, tentu saja kamu yang suka tantangan pasti akan tergugah untuk segera mencapai laguna para bidadari ini.

Mana tempat wisata tersembunyi di Bandung yang ingin kamu kunjungi lebih dulu?

Jika sudah menemukan jawaban, segera pesan tiket pesawat Sriwijaya lewat aplikasi Airy.

Temukan kemudahan perjalanan yang lebih fleksibel berkat fitur refund dan reschedule. Selain itu, rancang pula perjalanan bisnismu bersama Airy.

Tak perlu khawatir soal harga dan transaksi di Airy, semua terjamin keamanannya dan bebas penipuan.

Yuk, jelajahi tempat wisata tersembunyi di Bandung bersama Airy!

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas