Lima Tips Agar Bepergian ke Luar Negeri Tetap Aman dan Nyaman dari JavaMifi
Pemerintah Indonesia bahkan telah menutup penerbangan dari dan ke Cina pada minggu ini untuk mengantisipasi wabah Virus Corona masuk ke tanah air.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Virus Corona, membuat dunia saat ini sedang dilanda kecemasan.
Apalagi pasca mewabahnya dimana Komisi Kesehatan Nasional Cina melaporkan virus ini telah tercatat di 30 ribu lebih kasus dan menelan banyak korban jiwa.
Tak hanya memakan korban jiwa, wabah ini juga berdampak pada beberapa sektor, salah satunya adalah pariwisata.
Pasalnya, banyak negara mengeluarkan travel warning termasuk Indonesia sehingga menghentikan sementara kedatangan turis Cina ke Indonesia yang biasanya mencapai dua juta orang per tahunnya.
Pemerintah Indonesia bahkan telah menutup penerbangan dari dan ke Cina pada minggu ini untuk mengantisipasi wabah Virus Corona masuk ke tanah air.
“Berlibur keluar negeri harusnya menjadi penawar rasa lelah setelah beraktivitas rutin sehari-hari, maka penting bagi kita mempersiapkan diri dengan baik supaya liburan justru tidak berbahaya bagi kesehatan.” ungkap Founder JavaMifi, Andintya Maris.
Wabah Virus Corona diakui Andintya Maris tentunya sangat berdampak keindustri pariwisata.
"Kami berharap kondisi ini dapat segera reda dan pariwisata inbound maupun outbound dapat segera pulih kembali,” tutur Andintya Maris.
Mewabahnya virus menjadi salah satu faktor pendorong banyaknya turis berpikir 2 kali sebelum berangkat keluar negeri baik untuk berlibur maupun urusan pekerjaan, karena tidak hanya Cina saja namun beberapa negara lain juga sudah terpapar wabah ini. Tapi, bagaimana jika kita sudah terlanjur membeli tiket pesawat maupun penginapan?
Membatalkan keberangkatan mungkin menjadi salah satu jawabannya meskipun resiko tinggi atas kerugian materi maupun waktu. Tetap waspada selama bepergian ke luar negeri agar tetap aman dari wabah yang melanda dan meminimalisir resiko.
JavaMifi, penyedia rental wifi terbesar di Indonesia, merangkum 5 (lima) tips agar bepergian ke luar negeri tetap bisa kita jalankan dengan aman dan nyaman disaat wabah melanda sebagai berikut:
1. Hindari hoax
Cari informasi yang benar Hal utama yang perlu dilakukan adalah mengecek kondisi terkini paparan wabah virus di negara tujuan, apakah masih cukup aman untuk dikunjungi atau justru berisiko tinggi, tentunya kita tidakakan berani ambil risiko membawa keluarga tercinta ke area yang berpotensi tinggi tersebar wabah virus disaat sedang berlibur kesana. Pastikan mencari pemberitaan yang benar dan bukan hoax agar tidak merasa was-was selama liburan.
2. Gunakan Masker saat berada di area publik.
Saat berada di tengah keramaian terutama spot yang dipenuhi turis, sebaiknya selalu menggunakan masker, dianjurkan bahkan menggunakan Masker N95 yang dapat mencegah terhirupnya virus dan partikel halus karena kita tidakpernah tahu apakah turis lainnya berada dalam kondisi yang fit atau tidak.
3. Hindari banyak kontak fisik di area publik
Bawa barang-barang penting yang akan digunakan sepanjang perjalanan dan mampu mengurangi kontak fisik di area publik. Membawa cemilan serta botol minuman sendiri yang telah diisi di hotel akan berguna untuk mengurangi keluar-masuk mini market, membawa JavaMifi dari tanah air juga sangat direkomendasikan, selain memudahkan perjalanan dengan koneksi internet 4G unlimited tentunya juga agar tidak perlu mengantri lama serta bersentuhan di outlet penjualan simcard dan sewawifi yang dihampiri oleh banyak orang dari berbagai negara.
4. Istirahat dengan cukup adalah kewajiban
Waktu yang terbatas saat berlibur seringkali memaksa kita mengunjungi banyak tempat tanpa memedulikan kondisi tubuh, pastikan tubuh tetap fit dengan makan makanan bergizi serta tidur minimal 6 jam dalam satu hari selama di negara tujuan.
5. Perhatikan kesehatan tubuh
Penting bagi kita memastikan tetap dalam keadaan sehat baik sebelum berangkat maupun setelah kepulangan dari luar negeri. Menyiapkan obat-obatan darurat pribadi dan mengonsumsi vitamin sebelum keberangkatan sangat diperlukan.
Apalagi dengan kondisi virus yang sedang mewabah, tak ada salahnya kita mengantisipasi dengan vaksin. Bahkan dengan adanya asuransi kesehatan selama perjalanan, akan menambah proteksi keamanan diri.