Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Siap Disambangi Pemudik, Gunung Kemukus Kini Jadi Ikon Baru Wisata Keluarga di Sragen

Satu diantaranya yang baru saja direnovasi besar-besaran adalah Kawasan Wisata Gunung Kemukus di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Siap Disambangi Pemudik, Gunung Kemukus Kini Jadi Ikon Baru Wisata Keluarga di Sragen
istimewa
Kawasan Wisata Gunung Kemukus di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika Anda sedang perjalanan mudik ke kampung halaman di Jawa Tengah atau Jawa Timur, sempatkan menikmati pelesiran dengan menyambangi banyak destinasi wisata indah yang banyak tersebar di wilayah ini.

Satu diantaranya yang baru saja direnovasi besar-besaran adalah Kawasan Wisata Gunung Kemukus di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Posisinya yang berada di jalur perlintasan pemudik menuju Jawa Timur bagian tengah menjadi strategis dan menarik dikunjungi usai merayakan Lebaran bersama kerabat.

Baca juga: Pemilik Kapal Wisata yang Kecelakaan di Hokkaido Jepang Mengakui Belum Tahu Penyebab Tenggelamnya

Kawasan Gunung Kemukus saat ini oleh Pemerintah resmi disiapkan sebagai destinasi wisata religi dan wisata keluarga di Sragen dan sekitarnya.

Di destinasi wisata ini terdapat makam Pangeran Samudro yang dikenal sebagai penyiar agama Islam di kaki Gunung Lawu.

Penataan kawasan Gunung Kemukus dilaksanakan selama 390 hari kalender sejak tanggal kontrak September 2020 dan telah selesai pada Desember 2021.

Baca juga: Warga Banyak Memilih Jadi Pekerja Migran Dibanding Sektor Pariwisata, Ini Penjelasan BP2MI NTB

Berita Rekomendasi

Anggaran penataan kawasan bersumber dari APBN Kementerian PUPR sebesar Rp48,4 miliar yang dilaksanakan secara Multi Years Contract (MYC) 2020-2021 dengan Kontraktor Pelaksana PT Aset Prima Tama dan PT Inti Mulya Multikencana sebagai Manajemen Konstruksi di bawah tanggungjawab Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR.

Kawasan wisata Gunung Kemukus di malam hari.
Pemandangan kawasan wisata Gunung Kemukus di malam hari.

Penataan kawasan Gunung Kemukus menjadi bagian dari pengembangan pariwisata di Kota Solo dan sekitarnya seperti Museum Purbakala Sangiran sekaligus terintegrasi dengan pengembangan kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur.

Secara geografis, objek wisata Gunung Kemukus terletak 29 kilometer dari Kota Solo dan 34 kilometer dari Sragen kota.

Cakupan penataan kawasan Gunung Kemukus yang ditangani Kementerian PUPR seluas 4 hektare.

Baca juga: Siap Diserbu Turis Lokal di Libur Lebaran, Pemda Diminta Siapkan Kelayakan Fasilitas Wisata

Penataan ini meliputi pembangunan Gerbang Barong, penataan Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Sumberlawang dan dermaga, pekerjaan visitor center/plaza penerima tamu, penataan ruang terbuka hijau publik Sendang Ontrowulan, penataan situs Makam Pangeran Samudro, penataan jalan lingkungan, penataan waterfont park/kawasan tepian air (promenade), pekerjaan fasilitas klinik dan Balai Budaya.

Konsep penataan kawasan adalah dengan tetap melindungi elemen-elemen bangunan yang memiliki nilai sejarah secara komprehensif yang disesuaikan dengan keselarasan lingkungan dan mempertahankan kearifan lokal.

Pemandangan kawasan wisata Gunung Kemukus
Pemandangan kawasan wisata Gunung Kemukus di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, saat difoto dari atas bukit di malam hari.

Peresmian penataan kawasan wisata Gunung Kemukus dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Rabu (27/4/2022) kemarin.

Menurut Menteri Basuki, penataan dilakukan untuk mengembalikan fungsi sesungguhnya kawasan Gunung Kemukus sebagai destinasi wisata religi dan wisata keluarga di Sragen dan sekitarnya.

Di kawasan Gunung Kemukus terdapat makam Pangeran Samudro yang dikenal sebagai penyiar agama Islam di kaki Gunung Lawu.

Basuki Hadimuljono menjelaskan, ketersediaan infrastruktur yang memadai akan mengubah wajah kawasan Gunung Kemukus, sekaligus mempercepat pengembangan destinasi wisata.

"Untuk pariwisata, pertama yang harus diperbaiki infrastrukturnya, kemudian amenities dan event baru promosi besar-besaran," ujarnya. Jika hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak akan kembali lagi. "Itu yang harus kita jaga betul,” kata Menteri Basuki.

Puan Maharani mengatakan pasca dilakukan penataan, kawasan wisata Gunung Kemukus diharapkan bisa menjadi ikon baru destinasi pariwisata di Kabupaten Sragen.

Dengan demikian, citra baru kawasan Gunung Kemukus sebagai wisata religi dan wisata keluarga diharapkan dapat mendorong berkembangnya perekonomian kawasan setempat.

"Setiap wilayah pasti memiliki ikon wisata. Saya berharap dengan penataan yang sudah cantik ini dapat mengubah image Gunung Kemukus yang sebelumnya, menjadi lebih baik dan membawa berkah bagi Pemerintah Daerah dan masyarakat sekitarnya," kata Puan Maharani.

Acara peresmian penataan Kawasan Gunung Kemukus ini juga dihadiri Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti, dan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati.

Hadir pula Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala BBPJN Jawa Tengah - Daerah Istimewa Yogyakarta Wida Nurfaida, Kepala BBWS Pemali Juana M. Adek Rizaldi, Kepala BBWS Bengawan Solo Agus Rudyanto, Kepala BPPW Jawa Tengah Cakra Nagara, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Wilayah Jawa III (Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta) Salahuddin Rasyidi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas