Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Putra Susi Didoakan dalam Silatnas Gontor
Sebanyak 350 kiai dan pimpinan pesantren alumni pondok modern Gontor melakukan doa bersama untuk Panji Hilmansyah (31), putra sulung Putra sulung Men
Ditulis oleh : Septika Wahyu Diananda
TRIBUNNERS - Sebanyak 350 kiai dan pimpinan pesantren alumni pondok modern Gontor melakukan doa bersama untuk Panji Hilmansyah (31), putra sulung Putra sulung Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Doa bersama itu diadakan menjelang penutupan Silaturrahim Nasional (Silatnas).
Panji yang kini tengah sekolah instruktur pilot di Kota Naples negara bagian Florida, Amerika Serikat tersebut diduga meninggal dunia karena gagal jantung di kamarnya, di Amerika.
Panji Hilmansyah meninggalkan satu orang putra bernama Armand (10 tahun), dan dua adik yaitu Nadine Kaiser dan Alvy Xavier
"Panji bagian dari keluarga besar alumni Gontor. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah Swt,” kata Ustadz Aminudin, ketua IKPM Jakarta, di Siti Hotel Hotel Tangerang, Minggu (24/01/2016).
Acara Silatnas merupakan bagian dari kegiatan besar peringatan 90 tahun Pondok Modern Gontor.
Kegiatan dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti KH. Hasyim Muzadi Lukman Hakim Saifuddin, Hidayat Nurwahid, Rano Karno, Andi Amran Sulaiman, Ferry Mursyidan Baldan, Sofyan Djalil, Rahmat Gobel, Rano Karno, Zulkifli Muhadli, Idris Somad, Yudi Latif, Yusril Ihza Mahendra, Badrodin Haiti, Basoeoki Hadimoeljono, Din Syamsuddin, Yusuf Mansur, Siti Zuhro, Kamaruddin Amin, Amal Fathullah dan banyak lagi tokoh-tokoh lainnya.
Ketua Umum Forum Pesantren Alumni Gontor (FPAG), Zulkifli Muhadli menjelaskan pertemuan tersebut adalah yang terbesar yang dihadiri para kiai dan pimpinan pesantren alumni Gontor. Acara ini merupakan bagian dari kegiatan besar peringatan 90 tahun Pondok Modern Gontor.
"Waktu Gontor berdiri tahun 1926, tantangannya berat, karena situasi ekonomi masyarakat lemah, negara belum ada. Tapi Gontor jalan terus, kekuatan utamanya keikhlasan para pendirinya, semangat ini yang akan kita gali dalam pertemuan ini," kata Zulkifli.
Gontor saat ini memiliki 20 pesantren yang tersebar di Indonesia yang terdiri dari 13 kampus pondok putra dan 7 kampus pondok putri.
Pondok Modern Darussalam Gontor yang saat ini berdiri di Jawa, Sumatera dan Sulawesi dengan jumlah guru dan santri sekitar 25.405 orang.
Serta mengelola Universitas Darussalam Gontor (UNIDA), dengan jumlah mahasiswa sekitar 2.684 orang.
Selain itu, hingga saat ini 350 pesantren telah terdaftar sebagai Pesantren Alumni Gontor, yaitu pesantren yang dikelola para alumni Gontor, dan beberapa pesantren masih dalam tahap pendataan atau belum mendaftar.