Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Reintegrasi dan Reunifikasi Eks Gafatar Perlu Dilakukan

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kemarin sudah dipulangkan 1.300 bekas anggota organisasi massa (ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Ga

zoom-in Reintegrasi dan Reunifikasi Eks Gafatar Perlu Dilakukan
/
Sejumlah Eks Gafatar saat makan siang usai pembagian nasi bungkus di tempat pengungsian di Bekangdam XII Tajungpura, Jl Adisucipta KM 7, Kuburaya, Kalbar, Kamis (21/1/2016). Pasca pembakaran pemukiman warga Eks Gafatar di dua lokasi di kabupaten mempawah, ribuan Eks Gafatar ini di ungsikan ke Bekangdam XII Tanjungpura sejak (19/1/2016) lalu. dijadwalkan ribuan Anggota Eks gafatar ini akan dipulangkan ke daerahnya masing-masing pada (22/1/2016) melalui jalur laut.TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA 

Ditulis oleh : Humas Kementerian Sosial RI

TRIBUNNERS - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kemarin sudah dipulangkan 1.300 bekas anggota organisasi massa (ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) menggunakan jalur udara dan laut.

 “Kemarin diberangkatan dengan jalur udara 6 penerbangan dan jalur laut menaiki 1 KRI,” ujar Mensos usai membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Insitusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (23/1/2016).

Untuk sisanya, kata Mensos, hari ini akan dihitung kembali di 6 titik penampungan, jadi belum bisa didorong ke Pontianak, Kalimantan Barat, karena lokasi penampungan sudah kelebihan kapasitas.

"Pergerakan dari Pontianak sudah diintentifikasi menuju 3 titik, yaitu Subabaya, Jawa Timur, Tanjung Mas, Bandara Solo dan Jogja, Jawa Tengah, dan Jakarta untuk Babel, Riau, Lampung, serta Jawa Barat, ” katanya.

Dari tiga penerbangan yang sudah tiba di Jakarta, 2 penerbangan transit di dan dikarantina di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) dan 1 penerbangan lagi di Balai milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Di tempat transit tersebut, dilakukan pendataan sebab ada di antara mereka yang telah menjual semua harta benda dan bisa ditawarkan ikut program transmigrasi ke Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur, ” katanya. 

Berita Rekomendasi

Sesuai regulasi pemerintah memberikan kebebasan bagi seseorang untuk memeluk agama dan mengambil keputusan mengikuti aturan agama tersebut.

“Regulasi memberikan kebebasan bagi seseorang untuk menganut agama dan mengikuti agamanya tersebut,” ucapnya.

Hingga kemarin, hasil pertemuan dengan forum komunikasi pemerintah daerah diidentifikasi 8 titik dengan daerah-daerah yang tidak mudah dijangkau.

"Proses evakuasi diperlukan kalkulasi geografis dan operasional cost, serta telah mengkomunikasikan kembali dengan berbagi pihak terkait lainnya, ” tandasnya.

Pemerintah berharap selama di tempat transit dan saat mereka akan kembali ke kampung halaman bisa dalam kondisi aman dan nyaman. Setiap manusia bisa salah dan khilaf dan mereka memerlukan bimbingan, sekaligus pendampingan masyarakat sektitar temasuk dari para tokoh agama.


"Di antara perempuan mereka ada akan melahirkan di RPTC karena sudah memasuki bulan kesembilan dan tidak boleh terabaikan. Bagi yang ingin pulang kampung keluarga sudah menunggu dan perlu dilakukan reintegrasi dan reunifikasi, ” ucapnya.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas