Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Mengenal Fluoride dan Manfaatnya
Banyak orang sering mendengar kata fluoride, namun banyak juga yang tidak mengetahui apa itu fluoride
FLUORIDE adalah kata yang sering melekat di benak ketika mengingat pada pasta gigi. Meski banyak orang sering mendengar kata fluoride, namun banyak juga ternyata yang tidak mengetahui apa itu fluoride.
Fluoride adalah salah satu senyawa yang menjadi bahan pembuatan pasta gigi. Senyawa ini disinyalir kebanyakan ahli berfungsi untuk membuat gigi menjadi lebih kuat dan. Namun demikian, fluoride dilarang keras untuk dikonsumsi/dimakan langsung.
Senyawa fluoride ini adalah suatu garam fluoride yang banyak tersedia di alam seperti sodium fluoride, calcium fluoride, ammonium fluoride, magnesium fluoride dan masih banyak lagi.
Berikut ini beberapa fungsi dari fluoride bagi kesehatan gigi:
Mineral pada gigi
Menurut Kompas Health, mineral pada fluoride berfungsi memberikan mineral pada gigi. Hal itulah yang membuat gigi menjadi kokoh, begitupun sebaliknya, tanpa mineral fluoride maka gigi akan menjadi rapuh atau mudah goyang.
Menghilangkan plak
Banyaknya mikroorganisme yang melekat pada gigi atau biasa dikenal dengan istilah plak pada gigi. Jelas bila hal ini diabaikan akan mengancam kesehatan gigi Anda. Penggunaan fluoride akan mencegah mikrooragnisme tersebut untuk tidak menempel pada gigi Anda.
Selagi fluoride masih dalam kandungan yang wajar di dalam pasta gigi, maka fluoride tersebut bermanfaat untuk gigi. Namun bila kandungan fluoride dalam pasta gigi berlebihan, justru akan membuat flurisis pada gigi.
Seperti dikutip Smallcrab bentuk flurisisi skala ringan adalah ditandai dengan munculnya noda-noda putih kecil pada gigi yang tidak terlalu tampak. Namun untuk flurisis yang cukup berat adalah bila sudah muncul noda coklat atau hitam pada gigi dan mengakibatkan gigi mudah untuk retak.
Di Indonesia sendiri sudah ditetapkan kandungan fluoride yang boleh terkandung dalam pasta gigi tidak boleh lebih dari 0.15% dari kadar total.
Penggunaan fluoride sejak dulu menjadi perdebatan panjang antara ilmuwan yang pro dan kontra. Kelompok yang pro berkeyakinan bahwa fluoride dapat membantu menjaga kesehatan gigi. Namun kelompok yang menentangnya berargumen bahwa penggunaan fluoride dapat menimbulkan berbagai efek samping yang berbahaya. Namun akhir-akhir ini semakin banyak ilmuwan yang mempertanyakan keuntungan fluoride seperti selama ini diklaim, bahkan dalam jumlah yang kecil sekalipun.
Fluoridasi berdasarkan:
- Literature dari Dental Hygiene Handbook karangan Williams and Wilkins
- Literature dari Paediatric Dentistry karangan Richard R. Welbury
- Penelitian yang dilakukan baru baru ini oleh National Toxicology Program US Public Health Service dan dikeluarkan oleh Dr. James O Mason.
Fluoride digunakan pertama kali untuk mencegah gigi berlubang pada tahun 1940 dengan klaim sebagai berikut:
- Untuk mencegah enzim, yang memproduksi asam dan mengembangbiakkan bakteri mulut, yang akan merusak enamel gigi
- Untuk mengikat ion kalsium supaya memperkuat enamel gigi khususnya dalam usia pertumbuhan
Metabolisme dari Fluor ke dalam tubuh :
- Pemasukan zat fluor ke dalam tubuh melalui: Floridasi Air Minum, Supplements, makanan dan minuman dengan mengandung air yang berkadar fluor.
- Penyerapannya ke dalam tubuh manusia sangat cepat sekali di dalam lambung dan usus halus. 5% yang tidak terserap akan dikeluarkan melalui feces.
- Maximum yang tinggal di dalam darah hanya 1 jam saja setelah pemberian fluor. Normal plasma rendah.
Distribusi dan penyerapannya :
- Anak anak kurang lebih 1½ kali akan diserap dan tertimbun di dalam tulang dan gigi.
- Dewasa, dengan keadaan perubahan struktur tulang dan bila selalu meminum air mengandung fluor akan terakumulasi dan tersimpan di dalam kerangka / tulang tubuh seumur hidup.
Penyimpannya:
- 95% tersimpan di dalam tulang, jumlahnyapun tergantung dengan pemasukan, pengeluaran, usia dan fase pertumbuhan dari masing masing individu.
- Gigi sendiri menyerap sedikit sekalu tetapi justru yang terbanyak adalah di permukaan gigi.
- Jaringan Lunak
- Plasma
- Konsentrasi yang rendah di air susu ibu.
Pengeluaran Fluor
Kebanyakan melalui ginjal, 5% di feces dan air seni yang mengandung fluor akan keluar setelah 2 jam mengkonsumsi fluor.
Keuntungan dan Resikonya:
- Penampilan di gigi : Pada gigi akan tampak bervariasi bintik putih sampai dengan kehitaman (berdasarkan penelitian terbaru) apabila mengkonsumsi terlalu tinggi.
- Lubang gigi:
- Untuk gigi dewasa, dengan mengkonsumsi air yang mengandung fluor akan menurunkan terjadinya karies gigi 40 % sampai 65%. Untuk gigi depan biasanya lebih banyak terlindungi dan keuntungan lainnya adalah pertumbuhan gigi tetap lebih cepat
- Untuk gigi anak, 50% anak yang mengkonsumsi air mengandung fluor lebih lama bertahannya sebelum digantikan oleh gigi tetap, dibandingkan dengan anak yang mengkonsumsi sedikit air mengandung fluor. Akar gigi susu nya pun tidak gampang terkena karies gigi.
- Prenatal, intake dari fluor akan lewat melalui plasenta dan bersatu pada saat pembentukan jaringan tulang. Fluor yang terserap setelah bayi lahir sangat berpengaruh besar dalam pertumbuhan gigi susu.
3. Lepasnya gigi, baik itu tetap atau pun gigi susu, sangat cepat sekali dibanding orang yang mengkonsumsi fluor.
4. Kelebihan mengkonsumsi fluor akan terjadi patah tulang atau kanker (berdasarkan penelitian yang baru).
Apa yang dimaksud dengan kelebihan fluor?
Yaitu kelebihan kadar konsentrasi fluor yang dikonsumsi. Nama populernya di kedokteran gigi kelebihan flour adalah: Fluorosis.
Fluoride digunakan pertama kali untuk mencegah gigi berlubang pada tahun 1940 dengan klaim sebagai berikut:
Untuk mencegah enzim, yang memproduksi asam dan mengembangbiakkan bakteri mulut, yang akan merusak enamel gigi
untuk mengikat ion kalsium supaya memperkuat enamel gigi khususnya dalam usia pertumbuhan
Metabolisme dari Fluor ke dalam tubuh
Pemasukan zat fluor ke dalam tubuh melalui: Floridasi Air Minum, Supplements, makanan dan minuman dengan mengandung air yang berkadar fluor.
Penyerapannya ke dalam tubuh manusia sangat cepat sekali di dalam lambung dan usus halus. 5% yang tidak terserap akan dikeluarkan melalui feces.
Maximum yang tinggal di dalam darah hanya 1 jam saja setelah pemberian fluor. Normal plasma rendah.
=================
Artikel dikumpulkan dari beberapa sumber oleh :
drg. HILDA PURNAMASARI
NIP. 19770830 200604 2003