Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

ICMI: Umat Islam Butuh Kesadaran Pentingnya Sinergi

Untuk membangun kekuatan umat Islam, ternyata tak hanya dibutuhkan semangat untuk bersatu-padu, bahkan lebih dari itu umat membutuhkan sinergi antar u

Ditulis oleh : ICMI

TRIBUNNERS - Untuk membangun kekuatan umat Islam, ternyata tak hanya dibutuhkan semangat untuk bersatu-padu, bahkan lebih dari itu umat membutuhkan sinergi antar umat Islam itu sendiri untuk menimbulkan ketenangan dan ketentraman.

Karena itu, para tokoh Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia dalam acara halal bi halal akbar 1437 H di Balai Sudirman, Jakarta, pada Rabu (27/7/2016), bersepakat bahwa umat Islam harus diberi kesadaran akan sinergi.

Seperti dikatakan Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Jimly Ash-Shiddiqiy, program sinergi ini sangat penting sekali, mengingat kondisi umat saat ini memerlukan kesadaran baru mengenai pentingnya sinergi.

"Sinergi lebih dari sekedar bersatu, bersatu tidak berpecah belah itu penting sekali. Seperti dikatakan pak Habibie, dua kali dua itu menjadi dua ratus, itulah yang dinamakan sinergi tidak berpecah belah. Itu gambaran ilmiah tentang sinergi," kata Jimly.

Jimly juga menyebutkan, sinergi adalah bagaimana agar ada upaya saling mempertautkan potensi dari masing masing umat, sehingga dapat melipatgandakan manfaat untuk kemajuan bangsa dan negara.

Sementara itu pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Kehormatan ICMI, Prof Dr Ing H Bacharuddin Jusuf Habibie menyebutkan, sinergi umat adalah pondasi yang amat penting untuk menciptakan kebangkitan dan kemandirian bangsa.

Berita Rekomendasi

"Iman dan taqwa yang diiringi dengan ilmu pengetahuan dan teknologi akan membentuk sinergi umat karena keduanya saling melengkapi dan sangat penting untuk kemajuan umat,” kata Habibie.

Pendiri ICMI itu juga mengatakan, masa kebangkitan nasional dan teknologi sudah dilalui, maka saat ini waktunya membangkitkan kesadaran bahwa masa depan bangsa ini ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia yang hidup tentram di bumi Indonesia.

Selain dari ICMI dan MUI, acara halal bi halal Akbar 1437 H ini dihadiri oleh sejumlah tokoh Islam Indonesia, di antaranya Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid, Imam Masjid Al-Hikmah New York Amerika Serikat (AS), Dr Shamsi Ali, pendiri Pondok Pesantren Daarul Qur’an, Ustaz Yusuf Mansur, Tokoh Muhammadiyah, Amien Rais; pelantun lagu religi, Opick, dan sejumlah tokoh Islam lainnya.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas