Tribunners
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Tips Kuat Berpuasa Selama Bulan Ramadan
Tips agar tidak lemas saat puasa bisa Anda ketahui, meskipun anda yang sedang menjalani ibadah puasa seharian dan tetap segar dan bugar.
Penulis: rinda septiani
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNERS - Tips agar tidak lemas saat puasa bisa Anda ketahui, meskipun anda yang sedang menjalani ibadah puasa seharian dan tetap segar dan bugar. Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah.
Di bulan Ramadhan umat muslim wajib menjalankan ibadah puasa selama 30 hari. Terkadang saat kita berpuasa kita mengalami masalah yang terkadang membuat ibadah terganggu, yakni lemas saat berpuasa. Akibat lemas, banyak orang lebih mengurangi aktifitas fisik, jadi mungkin saja yang tadinya ingin mencari pahala dengan bekerja, tapi urung dilakukan karena lemas saat berpuasa.
Tahukah Anda bahwa rasa lemas saat berpuasa, disebabkan karena menurunnya gula darah secara berlebihan. Bila gula darah turun terlalu rendah, kita akan merasa lemas, letih, lesu bahkan sampai merasa pusing di kepala. Berikut adalah beberapa tips agar tidak lemas saat puasa.
1. Perbanyak Makanan Berserat dan Air Putih
Ahli kesehatan mengatakan memperbanyak asupan makanan yang mengandung serat seperti sayur-mayur dan buah-buahan akan membuat kenyang lebih lama.
Sebab, kandungan serat di dalam buah dan sayur akan membantu penyerapan karbohidrat secara bertahap pada tubuh sehingga efek kenyang lebih lama dan hasilnya, energi Anda tidak mudah berkurang. Utamakan memakan makanan yang banyak mengandung serat seperti sayur, buah dan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum dan beras merah yang bisa membuat Anda kenyang lebih lama.
Pilih menu yang sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda, jika pekerjaan yang dimiliki membutuhkan banyak gerakan fisik, tidak ada salahnya perbanyak asupan karbohidrat dan protein di dalam menu sahur tapi tetap harus diseimbangkan dengan jumlah serat nya (sayur atau buah). Terapkan pola 2-4-2 dalam mengkonsumsi air putih ketika bulan puasa. Rinciannya: 2 gelas saat sahur, 4 gelas ketika berbuka dan 2 gelas sebelum tidur.
2. Olahraga Ringan
Puasa tidak menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Aktivitas fisik tetap lah dibutuhkan agar badan Anda tetap fit dan segar. Tidak harus olahraga berat, olahraga yang ringan pun sudah cukup ketika berpuasa.
Cukup Berjalan kaki di pagi disekitar daerah tempat tinggal Anda, atau lakukan gerakan senam ringan selama 15-30 menit. Pilih olah raga yang tidak banyak mengeluarkan keringat agar tidak cepat dehidrasi. Opsi lainnya, Anda bisa melakukan olahraga lainnya seperti yoga atau bersepeda santai.
3. Tidur Siang
Ketika melakukan aktivitas seperti biasa tapi sedang dalam keadaan berpuasa tentu saja tubuh akan lebih cepat lemas. Untuk itu tidak ada salahnya menggunakan waktu istirahat Anda dengan tidur siang setidaknya selama 30 menit.
Tidur siang baik untuk mengembalikan energi agar bisa kembali lagi beraktivitas. Pilihlah jam-jam yang tepat jika ingin tidur siang. Pilih waktu dimana Anda biasanya memasuki waktu saat otak sudah lelah dan susah berkonsentrasi, seperti pada saat jam istirahat kantor.
4. Tidak Berlebihan saat Berbuka
Awali berbuka dengan makanan yang manis dan sehat seperti buah kurma, buah-buahan segar atau jus buah. Memakan makanan yang mengandung gula pada saat berbuka puasa sangat dianjurkan guna mengembalikan kandungan gula dalam tubuh yang juga berfungsi sebagai sumber energi.
Memakan makanan berat saat berbuka. Sebab, apabila Anda langsung menyantap makanan yang tinggi minyak dan lemak seperti gorengan atau makanan yang mengandung santan efeknya tubuh akan cepat lemas, sakit tenggorokan maupun sariawan.
5. Memakan Makanan Berat setelah Salat Tarawih
Jika Anda langsung memakan makanan yang banyak mengandung banyak karbohidrat dan lemak saat berbuka puasa, hal itu akan membuat Anda lemas dan mengantuk. Hal ini selain tidak baik untuk kesehatan karena berpotensi menyebabkan sakit perut, tentu saja akan membuat berat badan Anda cepat naik dan melewatkan ibadah penting.
Beri waktu sebelum Anda menyantap makanan berat. Setidaknya, setelah shalat tarawih. Waktu yang digunakan untuk shalat tarawih adalah jumlah waktu yang tepat untuk perut siap menampung lagi makanan. Ini agar Anda terhindar dari sakit perut dan menjadi lemas sehingga tidak bisa memaksimalkan ibadah Anda di bulan ramadan ini.
6. Tidur yang Cukup
Anda harus bisa mengatur waktu tidur dengan baik di bulan ramadan. Karena akan ada banyak perubahan dalam kebiasaan Anda sehari-hari pada bulan ramadan. Dimana harus bangun lebih awal untuk sahur yang tentu saja, hanya dengan sahur waktu tidur Anda sudah tersita 1-2 jam.
Mengatur waktu antara jam tidur, jam bangun sahur dan shalat subuh dengan jam memulai aktivitas sehari-hari. Sesuaikan jam tidur dengan kebutuhan diri. Jika waktu tidur yang dimiliki sudahlah cukup tentu kondisi fisik juga akan lebih baik. Dengan badan yang sehat dan fit tentu Anda tidak terlalu sulit menjalani aktivitas sehari-hari Anda walaupun sedang berpuasa.
Itulah beberapa tips kuat berpuasa selama bulan ramadhan. Semoga bermanfaat.
Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

