Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Mahfud MD: Tahun Politik Panas, Kangen Gus Dur Yang Selalu Mendinginkan

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mohammad Mahfud MD berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

zoom-in Mahfud MD: Tahun Politik Panas, Kangen Gus Dur Yang Selalu Mendinginkan
ISTIMEWA
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mohammad Mahfud MD berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mohammad Mahfud MD berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Selain bersilaturahmi ke kediaman Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Sholahudin Wahid (Gus Sholah), Mahfud juga menyempatkan ziarah ke makam Presiden keempat Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Masuk ke area pemakaman, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini disambut ratusan peziarah yang kebenyakan ibu-ibu. Mereka berebut bersalaman. Mahfud pun tak segan menyambut salam mereka.

Baca: Prediksi Bulanan Tiap Zodiak, Aries Bakal Sibuk Banget, Pisces Dapat Pasangan Baru Nih Tampaknya

Mantan menteri pertahanan era Presiden Gus Dur ini nampak khusyuk berdoa di depan makam cucu pendiri organisasi Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU), Hadratusyaikh KH Hasyim Asy'ari bersama Gus Sholah dan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ma'ruf Amin.

Setelah selesai tahlilan dan berdoa, Mahfud diajak foto bareng peziarah. Pria kelahiran Sampang ini pun dengan ramah meladeni ajakan selfie peziarah.

Mahfud menyatakan, Indonesia sedang menghadapi tahun politik. Biasanya kalau politik bergolak, sering terjadi benturan ego antar kelompok.

"Semuanya masuk perseneleng empat, keras dan cepat serta panas. Kalau sudah begini ingat Gus Dur. Prinsip kebersatuan dalam perbedaan selalu diutamakan oleh beliau," kata Mahfud di komplek pemakaman Gus Dur, Tebuireng, Minggu (01/07/2018).

Baca: Tasya Kamila Akhirnya Bertunangan setelah Bertahun-tahun LDR, Banyak yang Terharu Lihat Videonya

Berita Rekomendasi

Karenanya, Mahfud berharap, muncul Gus Dur-Gus Dur lainnya yang mendinginkan dan selalu mencari jalan tengah dalam setiap konflik yang terjadi.

"Saya mendoakan beliau tadi. Beliau kerap ambil jalan tengah untuk menghentikan benturan politik. Tentu juga mendoakan Indonesia supaya damai menghadapi tahun politik," ujarnya.

Mahfud hadir di Jombang dalam rangka memenuhi undangan menjadi pembicara pada seminar halaqoh Nasional Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se-Indonesia (MP3I) tentang Pesantren dan Pemberdayaan Ekonomi Umat di Pondok Pesantren Tebuireng, Cukir, Jombang, Jawa Timur.

Selain Ketua Majelis Pembina MP3I yang juga pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Shalahudin Wahid (Gus Sholah) dan Rais Aam PBNU KH Ma'ruf Amin hadir pula Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis dan Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya Prof Masdar Hilmi. Hadir juga ratusan pengasuh pondok pesantren se-Jawa Timur.*

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas