Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribunners
Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.


Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Tribunners / Citizen Journalism

Sudirman Said Laporkan Perkembangan Pilgub Jateng ke Presiden PKS

Calon gubernur Jawa Tengah Sudirman Said bersilaturahim ke DPP Partai Keadilan Sejahtera bertemu Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. Sambil menunggu pe

zoom-in Sudirman Said Laporkan Perkembangan Pilgub Jateng ke Presiden PKS
capture video
Calon gubernur Jawa Tengah Sudirman Said bersilaturahim ke DPP Partai Keadilan Sejahtera bertemu Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. Sambil menunggu perkembangan, dirinya menyempatkan waktu untuk lapor ke para ketua partai politik, salahtunya PKS. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur Jawa Tengah Sudirman Said bersilaturahim ke DPP Partai Keadilan Sejahtera bertemu Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. Sambil menunggu perkembangan, dirinya menyempatkan waktu untuk lapor ke para ketua partai politik, salahtunya PKS.

"Hari ini saya bertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman untuk menyampaikan perkembangan. Tentu minta saran-saran karena pekan depan akan menjadi waktu penting penentuan hasil dari pilkada Jateng," kata pasangan Ida Fauziyah itu di MD Building, Jakarta Selatan Senin (2/7/2018).

Ia akan menghormati proses yang sudah selesai apapun nanti yang diputuskan oleh penyelenggara pemilu ia mengaku akan menerima.

Baca: Penjelasan Ketua Umum The Jakmania Soal Alasan Ia Tampak Emosi di Insiden Pemukulan Anak Menpora

"Karena memang belum selesai perhitungan, yang ada baru versi lembaga survei perhitungan cepat. Metode sampling juga. Tidak ada kata-kata kami belum menerima (hasil putusan). KPU Jawa Tengah belum selesai melakukan perhitungan. Kita ikuti proses saja," ungkap Sudirman.

Secara umum dirinya memang akan terus menunggu hasil resmi dari KPU dan akan menyampaikan sikap resmi. Hasil hitungan cepat (quick count) akan tetap dihormatinya juga sampai menunggu hasil resmi dari KPU. Tetapi apabila ada catatan akan, kata dia, dirinya dan tim advokasi akan memberi catatan-catatan.

"Bila tim advokasi harus melakukan pengaduan atau gugatan akan kami simpulkan semuanya. Tim advokasi masih mengkaji dan menimbang. Sekali lagi kami menunggu hasil dari temuan tim advokasi. Soal pelanggaran, kami belum bisa menyimpulkan itu sebagai pelanggaran secara hukum. Beberapa pengalaman memang menarik dan pada waktunya akan kami beri tahukan," ungkapnya.

Baca: Sempat Dikabarkan Batal Menikah, Lolita Agustine Akhirnya Bertunangan, Intip Foto-fotonya

Yang paling mendasar, lanjut Sudirman, adalah DPT bermasalah dan itu sudah dilaporkan. Namun belum terasa ada tindakan yang memadai. Kehadiran Menteri Dalam Negeri ke Semarang saat pilkada berlangsung terus ia kaji.

Berita Rekomendasi

"Lebih ke sistem ke depan. Kalau hasil apapun akan kami terima dengan baik," ujar Sudirman.

Soal penodongan senjata api terhadap tim suksesnya oleh sejumlah orang tak dikenal ketika membawa uang konsumsi untuk saksi pilkada pada Kamis (21/6/2018), Sudirman mengaku tim di lapangan agak terganggu secara psikologis. Padahal uang tersebut dinilainya uang sederhana untuk konsumsi para saksi.

Baca: Sempat Dikabarkan Batal Menikah, Lolita Agustine Akhirnya Bertunangan, Intip Foto-fotonya

"Uang yang dihimpun secara susah payah masih diganggu. Kami tidak menyimpulkan tentang siapapun, tapi yang jelas, kami mengalami dan itu berakibat terhadap tidak maksimalnya saksi," tegasnya.

Tribunners merupakan jurnalisme warga, dimana warga bisa mengirimkan hasil dari aktivitas jurnalistiknya ke Tribunnews, dengan mendaftar terlebih dahulu atau dikirim ke email redaksi@tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas