Inilah Ekspresi Seniman Sumsel atas Bencana Kabut Asap
Dewan Kesenian Palembang prihatin dengan kondisi kabut asap yang masih terlihat menyelimuti Palembang meski sudah turun hujan.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Hartati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Dewan Kesenian Palembang prihatin dengan kondisi kabut asap yang masih terlihat menyelimuti Palembang meski sudah turun hujan dan ketebalannya tidak terlalu mengganggu jarak pandang.
Mereka menuntut pemerintah menangkap pelaku pembakaran hutan dan lahan karena dampaknya sangat banyak, bukan hanya rugi material tapi juga kesehatan dan merugikan kreativitas.
Seniman sedih, tidak suka dengan kabut asap ini karena mereka tidak bisa berkreasi karena kabut asap juga menutupi kreativitas.
Sejumlah seniman mengekspresikan kekecewaan mereka dengan menggelar aksi teatrikal menari dan menggambarkan hutan terbakar yang kemudian ditumbuhi kabut asap, bukannya ditumbuhi daun hijau yang sejuk tapi justru asap yang tidak menyehatkan.
Kebakaran lahan pasti disengaja bukan oleh alam sehingga dewan kesenian meminta agar pembakar hutan ditangkap dan diberikan hukuman agar bencana tahunan ini bisa dihentikan. (*)