Laporan wartawan sriwijaya post, Odi Aria

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG--- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan telah mempersiapkan dua posko evakuasi kabut asap. Salah satu posko yang dipersiapkan untuk masyarakat adalah gedung Asrama Haji di Jalan Tanjung Api-api Palembang.

Berbagai fasilitas seperti tempat tidur, oksigen dan logistik pun sudah mulai dipersiapkan, Senin (26/10/2015). Khusus di asrama haji pihak Dinas Sosial Sumsel telah mempersiapkan tiga tempat yaitu, gedung serba guna, gedung mekah dan madinah.

Kapasitas gedung yang biasa digunakan bagi jemaah haji tersebut dapat menampung sekitar 1000 orang lebih. Rumah singgah atau posko evakuasi kabut asap ini akan diutamakan bagi masyarakat lanjut usia dan anak berusia di bawah lima tahun.

Plt Kadinsos Sumsel, Belman Karmeda mengatakan, Sumsel memiliki delapan posko kabut asap kota Palembang dan enam lainnya berada di kabupaten OI, OKI dan Muba. Di Palembang ada tempat yang dijadikan posko yaitu Asrama haji dan Panti Sosial.

Tidak ada syarat khusus bagi warga yang hendak mengungsi ke posko kabut asap. Masyarakat hanya perlu melapor dan langsung akan di data oleh pihak terkait.

Selain itu, bagi warga yang hendak singgah di posko tersebut tidak dibatasi sampai kapan mendiami asrama haji. Bahkan masyarakat diperbolehkan tinggal di sana hingga bencana tahunan ini berakhir