Laporan Reporter Tribun Pekanbaru, David Tobing

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Permasalahan pengelolaan sampah masih menjadi persoalan klasik di Kota Bertuah, Pekanbaru, Riau.

Pemko Pekanbaru tampaknya belum maksimal dalam melakukan pengelolaan sampah.

Pasalnya, dari pantauan Tribun di lapangan, di beberapa persimpangan di Jalan protokol masih ditemukan tumpukan sampah.

Anehnya lagi, sejumlah persimpangan tersebut seolah dijadikan sebagai Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPPS).

Seperti yang terlihat di jalan Mekar Sari, tepatnya di samping Gedung DPRD Provinsi Riau.

Lokasi itu terlihat seperti TPPS, karena Hampir setiap hari terlihat ada penumpukan sampah di sana.

Namun anehnya, tidak ada tempat khusus yang disediakan oleh instansi terkait sebagai wadah untuk sampah tersebut.

Akibatnya, sampah hanya dibiarkan menumpuk di atas permukaan jalan, dan bahkan banyak sampah meluber kedalam selokan, dan menghambat aliran air diselokan itu.

Sejumlah pengendara maupun warga pejalan kali yang melintas di jalan itu, terlihat menutup hidung karena bau busuk dari tumpukan sampah tersebut.

Hal yang sama juga terpantau di Jalan Tuanku Tambusai atau Jalan Nangka, tepatnya di Persimpangan Jalan Nangka No. 81.

Sampah terlihat menumpuk dan berserakan, serta mengeluarkan bau busuk.

Meski ada larangan untuk membuang sampah di sana, sejumlah warga tampaknya tak mengindahkan larangan itu. (*)