Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - AKP Yuni Purwanti Kusuma Dewi, Kasat Narkoba Polres Bogor menjadi pusat perhatian dalam acara pemusnahan ganja yang dilakukan di lapangan Mapolres Bogor, Kamis (24/3/2016).

Yuni tampil mengenakan topi merah marun, celana cargo warna krem senada dengan sepatu lapangan.

Dipinggang kanannnya menggantung sebuah revolver.

Kaus yang digunakannya juga cukup unik, bertuliskan 'TURN BACK CRIME' warna biru yang sering digunakan anggota reserse di seluruh Indonesia.

Tak lupa, AKP Yuni Purwanti mengenakan kacamata hitam.

Dalam kegiatan pemusnahan ganja tersebut, Kapolres BogorAKBP Suyudi Ario Seto dan Wakakorwil AKBP Aldi juga turut memusnahkan ganja dengan cara membakarnya.

Kedua pejabat Polri tersebut mengenakan masker warna hijau, termasuk Dandim 0621 Letkol Czi Dwi Bima.

Barang bukti ganja yang dimusnahkan sebanyak 24 kilogram dan 88,09 gram.

Narkoba sebanyak itu disita dari pelaku NJ (32),RH (32) MS (32), EG (32), NP (32), AG (19), FB (22), AD (43), dan MI (34).

Kapolres Bogor, AKBP Suyudi Ario Seto menjelaskan, pelaku narkoba tersebut ditangkap dalam operasi penangkapan yang dilakukan selama tiga bulan.

"Total semua ada 13 tersangka yang barang buktinya kami musnahkan sekarang," ujarnya di Mapolres Bogor.com, Kamis (24/3/2016).

Lebih lanjut dia mengatakan, selain barang bukti narkoba, pihaknya juga mengamankan satu pucuk senjata api air soft gun.

Saat ditanya soal kasus narkoba yang dilakukan Bripka MI, Kapolres mengatakan saat ini masih dalam pengembangan.

"Untuk Bripka MI saat ini masih dikembangkan untuk menangkap bandar besarnya," kata Suyudi. (*)