Penyesalan Lien, Pemilik Warung Pinggir Jalan yang Dikunjungi Presiden Barack Obama
Lien mengaku sangat terkejut karena warung makanan khas Vietnam-nya, Bun Cha Huong Lien, jadi destinasi sang presiden.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS.COM, HANOI - Pemilik warung Vietnam yang dikunjungi Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, bercerita soal pujian atas masakannya yang dikatakan enak.
Warung makan milik keluarga Nguyen Thi Lien di Kota Hanoi, Vietnam, dikunjungi oleh orang nomor satu AS itu dalam kunjungan kenegaraannya.
Lien mengaku sangat terkejut karena warung makanan khas Vietnam-nya, Bun Cha Huong Lien, jadi destinasi sang presiden.
"Kehadirannya di warung itu menjadi kejutan besar bagi keluarga saya. Seumur-umur kami tidak pernah membayangkan atau memimpikannya," kata Lien.
Di warungnya yang berlokasi di distrik Hoan Kiem, Hanoi, Obama menikmati menu Bun Cha, alias mie dingin berlauk daging babi panggang khas Vietnam.
Lien mengatakan Obama sempat memuji masakan Bun Cha-nya yang menurutnya enak dan kebersihan warung makannya.
Sebelum meninggalkan warung Lien, Obama sempat menyalami Lien dan berterimakasih karena telah dijamu makanan enak.
Tapi, Lien menyesal dirinya tak sempat berfoto bersama dengan Obama pada Selasa (24/5/2016) itu.
Ketika ditanya apakah Lien akan mengganti nama warungnya menjadi 'Warung Bun Cha Obama', Lien menjawab dirinya belum kepikiran soal itu.
Namun, Lien menekankan bahwa dirinya tidak akan menaikkan harga makanannya usai warungnya disambangi Obama.
Obama datang bersama seorang koki populer Anthony Bourdain yang bersedia menemani dan mentraktirnya.
Hidangan yang dicicipi Obama dan Bourdain hanya seharga Rp 83 ribu.
"Ternyata Presiden Obama lihai menggunakan sumpit," demikian keterangan foto yang ditulis Bourdain pada foto unggahannya di Instagram.
"Total biaya makan malam Bun Cha dengan Presiden Obama: Enam dolar AS. Saya yang bayar," tulis Bourdain di Twitter. (VietnamPlus/Daily Mail)