Gubernur BI Agus Martowardojo: Inflasi Tahun 2015 Mencapai 3,35%
Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo mengungkapkan, bahwa inflasi tahun 2015 mencapai 3,35%.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo mengungkapkan, bahwa inflasi tahun 2015 mencapai 3,35% atau berada dalam rentang sasaran pemerintah sebesar sekitar 4 %.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional VII Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) 2016 di Grand Hotel Sahid Jaya, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (4/8/2016).
Mengenakan batik cokelat, Mantan Direktrur Utama Bank Mandiri itu menjelaskan, bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari kerja keras pemerintah bersama pemerintah daerah.
Menurutnya pemerintah daerah telah berhasil membuat kebijakan pengelolaan pangan dengan baik, sehingga berdampak pada tingkat inflasi yang rendah.
"Inflasi pada tahun 2015, berhasil dicapai pada level 3,35% year on year, atau berada dalam rentang sasaran pemerintah 4 (%) plus minus 1%. Capaian ini adalah hasil kerja keras kita bersama," kata Agus.
"Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah daerah, terutama dalam kebijakan terkait peningkatan produksi dan pengelolaan distribusi pangan. Shingga inflasi pada kelompok komoditi pangan yang bergejolak, dapat terjaga pada tingkat 4,84% year on year (yoy), jauh lebih rendah dari tahun 2014, 10,88%," tambahnya.
Sebagaimana diberitakan, Presiden Joko Widodo menggelar Rapat Koordinasi Nasional VII TPID 2016 tersebut, bertujuan untuk menyatukan pandangan mengenai target pertumbuhan ekonomi dan target inflasi 2016. Dalam rapat tersebut, pemerintah tetap menargetkan inflasi berada di kisaran 4%.
Dalam rapat tersebut, hadir para Menteri Kabinet Kerja, di antaranya: Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, Menteri Koordinator Kemaritiman, Jend. TNI. Purn. Luhut B. Panjaitan, Mentero Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Jend. TNI. Wiranto, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro, Menteri Keuangan, Sri Mulyani, serta Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Hanif Dakhiri.
Selain itu, turut hadir, Panglima TNI, Jend. TNI. Gatot Normantyo dan Kapolri, Jend. Pol. Tito Karnavian. (*)
