TRIBUNNEWS.COM, PROBOLINGGO - Korban dugaan penipuan penggandaan uang oleh Dimas Kanjeng taat pribadi terus bertambah.

Untuk memperdaya korbannya, Dimas Kanjeng disebut kerap memberikan benda kepada pengikut yang menyetor uang untuk digandakan.

Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim merilis beragam jenis benda yang diberikan tersangka Dimas Kanjeng Taat Pribadi kepada para korbannya.

Barang bukti seperti emas batangan dan mata uang asing semuanya disebut palsu.

Ketiga barang yang disita dan kerap diberikan tersangka kepada korbannya adalah Bolpoin Laduni untuk menguasai tujuh bahasa asing, Dapur ATM untuk menghasilkan uang 5 juta rupiah setiap hari, dan kantong berwarna merah untuk mengeluarkan satu perhiasan setiap hari.