Setelah 13 tahun, The Adams akhirnya berhasil merampungkan albumnya ketiganya. Bertempat di Studio Palem, Jakarta Selatan, pada Rabu (6/3/2019), The Adams menggelar konser intim sekaligus peluncuran album barunya, Agterplaas (dibaca “akhterplas”).

Ada yang unik di konser ini. Tidak seperti konser pada umumnya dimana personel tampil dalam satu panggung, dalam acara ini masing-masing personel, yaitu Saleh Husein (vokal & gitar), Ario Hendarwan (vokal & gitar), Gigih Suryoprayogo (vokal & drum), dan Pandu Fathoni (vokal & bass), memainkan instrumen di panggung berbeda yang terletak di sudut-sudut ruangan.

Tidak hanya itu, area konser juga disulap menjadi sebuah ruangan yang lebih menyerupai instalasi seni yang unik dan menarik.

Ke-11 lagu di album Agterplaas dibawakan, termasuk single “Pelantur” yang dirilis pada 2018 lalu, serta single baru “Masa-Masa” yang diedarkan Februari 2019, lengkap dengan video lirik yang menampilkan orang-orang yang ikut dalam perjalanan The Adams selama ini.

Di album baru ini, unsur-unsur khas musik The Adams di dua album sebelumnya masih terasa di album ketiga mereka ini. seperti raungan distorsi gitar, harmonisasi vokal manis dan kord-kord rumit tapi mudah dicerna. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa Agterplaas adalah karya musisi-musisi yang lebih dewasa dari segi musikalitas yang lebih matang maupun tema lirik yang sesuai dengan fase hidup The Adams saat ini.

Kalau dulu bercerita tentang pulang jam 9 malam dan berwisata, kini lagu-lagu The Adams mengenang masa muda (“Masa-Masa”), menghadapi rasa takut demi orang kesayangan (“Timur”), dan merindukan mereka yang sudah tiada (“Dalam Doa”).

Box set album Agterplaas sudah dapat dibeli melalui www.belialbumfisik.com dengan harga Rp. 450.000. (*)