Termasuk Paris, 5 Kota Destinasi Wisata Ini Ternyata Punya Populasi Tikus Terbanyak di Dunia, Lho!
Kota Paris yang berada di Perancis kembali viral setelah mereka gagal mengatasi populasi tikus yang terus menerus berkembang biak dengan cepat.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Masalah populasi tikus di Paris yang tinggi berhasil membuat pemerintah setempat harus nyerah. Hal ini berdampak pada kehidupan warganya yang harus menerima kenyataan untuk hidup berdampingan dengan hewan pengerat ini.
Yap, Kota Paris yang berada di Perancis kembali viral setelah mereka gagal mengatasi populasi tikus yang terus menerus berkembang biak dengan cepat.
Sebenarnya, permasalahan ini bukanlah hal baru yang terjadi di Paris. Pada tahun 2017 lalu, dana sebesar 2 juta Euro atau sekitar Rp32 miliar telah dianggarkan untuk pemasangan tempat sampah kedap udara dan penggunaan racun tikus secara masif dalam pemusnahan hewan pengerat tikus ini.
Tapi, selang beberapa tahun berlalu, masalah ini ternyata masih terus berlanjut. Hingga pada akhirnya, Walikota Paris, Anne Hidalgo mulai mengambil pendekatan yang berbeda dimana warganya harus hidup dengan tikus sebagai hewan pengerat.
Dikutip dari Forbes (10/6/2023), populasi tikus di Paris telah mencapai 6 juta ekor. Kota yang dikenal sebagai pusat fashion dan punya daya tarik wisata yang tinggi ini, kini harus menerima kenyataan sebagai salah satu kota dengan jumlah populasi tikus paling tinggi di dunia.
Tapi nyatanya Paris tidak sendirian lho, ada empat kota destinasi wisata favorit lainnya yang termasuk dalam jumlah populasi tikus tertinggi di dunia.
1) London, Inggris
Siapa yang gak kenal kota London? Kota dengan segudang sejarah dan arsitektur yang menarik ini ternyata memiliki jumlah hewan pengerat atau tikus yang cukup banyak.
Pest.co.uk dalam catatannya sebelum lockdown akibat Covid-19, jumlah tikus yang berada di kota London sampai 15.877.203. Selang satu tahun kemudian, di 2020 jumlahnya meningkat drastis capai 19.846.504.
Meski dikatakan sebagai kota yang menarik dikunjungi para wisatawan, nyatanya Ibukota Inggris ini punya masalah overpopulation tikus yang tinggi juga.
Istana Kerajaan Buckingham yang jadi tempat tinggal Raja Britania Raya bisa jadi gak menarik, setelah kamu melihat tingginya populasi hama berat di Ibukota Inggris akibat sisa makanan yang terbuang terus-menerus.
2) Chicago, Amerika Serikat
Selain daratan Eropa, Amerika Serikat juga punya daya tarik tersendiri buat para pelancong loh. Salah satunya adalah Institut Seni Chicago, Terdapat koleksi lukisan yang beragam dimana usianya ditaksir sampai ribuan tahun.
Lukisan identik karya Claude Monet bisa jadi pilihan kamu ketika berada di tempat ini. A Sunday Afternoon 1884 Georges Seurat di La Grande Jatte dan beberapa karya menarik darinya bisa jadi pertimbangan untuk kamu lihat.
Chicago jadi salah satu kota terpadat di Amerika Serikat, di tahun 2021 saja, kota ini dihuni sebanyak 8.901.000 penduduk. Dengan penduduk yang padat dan berjalan seiringan dengan jumlah sampah makanan yang meningkat, kamu akan sering menemukan tikus berseliweran di jalanan di kota Chicago mencari makan.
Dikutip dari wgn, sepanjang bulan Oktober 2022 hingga Februari 2023 saja, terdapat 21 juta rumah yang diserang oleh tikus untuk mencari makanan, air dan tempat berlindung dari hawa dingin.
Bahkan Orkin merilis daftar 50 Kota dengan Populasi Tikus Terbanyak di Amerika Serikat di tahun 2022 dan Chicago menempati urutan pertama dalam delapan tahun berturut-turut loh.
3) Los Angeles, Amerika Serikat
Mau pergi ke tempat menarik lainnya di Amerika Serikat? Los Angeles bisa menjadi tujuan wisata yang luar biasa untuk kamu dan keluarga.
Sejumlah tempat seperti Aquarium of the Pacific, Beverly Hills dan Universal Studio jadi magnet tersendiri bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Tapi meski memiliki daya tarik wisata, Los Angeles juga turut dipusingkan dengan berbagai macam masalah termasuk tikus. Senasib dengan Chicago, Los Angeles yang berada di Amerika Serikat juga menempati urutan kedua sebagai 50 kota dengan jumlah tikus terbanyak di negara ini.
Rodentsstop menyebut beberapa kasus terjangkitnya virus juga ada di tempat ini, sepanjang 2013-2017 saja dilaporkan terdapat rata-rata 60 kasus per tahun yang terinfeksi tifus karena hewan ini.
Selain menimbulkan masalah kesehatan, tikus di sana juga dikenal sering melakukan kerusakan lingkungan seperti dinding yang bolong, pondasi dan loteng yang berkarat dan retak, juga pipa ledeng kabel listrik yang sering terputus..
Jadi kamu perlu hati-hati ketika sedang berkunjung ke Los Angeles ya.
4) Paris, Perancis
Dikutip dari parisdiscoveryguide, kota Paris menjadi destinasi wisata paling menarik di daratan Eropa. Ada sejumlah tempat selain Eiffel yang juga wajib dikunjungi agar momen indahmu di Paris makin seru.
Salah satunya adalah Louvre Museum, karya paling menarik adalah lukisan iconic Monalisa milik Leonardo di Vinci. Lukisan ini sempat beberapa tahun belakangan viral karena menjadi salah satu meme warganet di salah satu sosial media.
Masih dilansir dari parisdiscoveryguide, Museum Louvre setidaknya menerima 10 juta pengunjung setiap tahunnya dan menjadikan museum ini sebagai tempat wisata yang paling banyak dikunjungi di dunia.
Tapi di balik keindahan Eiffel dan Louvre, masih ada saja masalah pelik yang harus dihadapi pemerintah setempat, yang tidak lain tidak bukan adalah populasi tikus yang membludak.
Salah satu film animasi berjudul, Ratatouille yang rilis di tahun 2007 lalu mungkin cukup menggambarkan keadaan dan keresahan yang dirasakan masyarakat Paris selama ini.
5) Deshnoke, India
Deshnoke adalah sebuah kota di distrik Bikaner di Rajasthan, India. Jika kamu ingin berwisata di sini, setidaknya ada dua tempat yang wajib dikunjungi.
Salah satu tempat yang memiliki nilai kesenian ada di Jhunjhunu, di sini kamu akan melihat beberapa lukisan yang diukir di dinding serta beberapa budaya Rajasthani yang berada di sekitarnya.
Selain bangunan Jhunjhunu tadi, hal unik lainnya yang buat kamu kagum ada di The Karni Mata Rat Temple.
Bangunan tua ini dikatakan sudah berusia sekitar 600 tahun dan menjadi tempat bersejarah bagi India. Beberapa orang lokal di tempat ini kerap memberikan penghormatan kepada tikus yang dianggap suci.
Dikutip Worldatlas, sebanyak 20.000 tikus tinggal di area ini dan lima diantaranya berjenis albino.
Menariknya, jika kamu sendiri yang melihat tikus jenis albino itu, maka dirimu akan dianggap beruntung, karena tikus ini diyakini sebagai reinkarnasi dari Dewi itu sendiri.