Ingin Panjang Umur? Yuk Tidur Pulas Bareng Pasangan
TIDUR bersama pasangan diam-diam dapat membuat umur Anda semakin panjang.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM - TIDUR bersama pasangan diam-diam dapat membuat umur Anda semakin panjang. Rahasia ini terkuak dari hasil penelitian Wendy Troxel, Asisten Profesor Psikologi dan Psikiatri Universitas Pittsburg pada 2009 lalu.
"Tidur adalah aktifitas yang paling penting yang kita tahu sangat berhubungan dengan kesehatan jantung dan jiwa," ujar Wendy Troxel, asisten profesor psikologi dan psikiatri Universitas Pittsburg, kepada Wall Street Journal seperti yang dikutip situs Medical Daily.
Menurutnya, kunci panjang umur terletak pada efek tidur pulas. Perempuan yang memiliki hubungan yang stabil dengan pasangan akan tidur lebih pulas dibanding mereka yang memiliki hubungan putus sambung selama enam atau delapan tahun.
Wendy mengatakan, saat tidur bersama pasangan, perempuan akan merasa aman. Hal ini akan membuat level cortisol atau hormon stres menyusut bersama hormon cytokines atau hormon pemicu amarah. Sebaliknya, oxytocin atau biasa disebut hormon cinta akan meningkat. Hormon ini juga mengurangi rasa kekhawatiran yang berlebih.
Namun demikian, Wendy memberi warning. Efek tidur pulas itu akan tersandung bila pasangan justru tidur mendengkur. "Hal itu akan menjadi halangan untuk mendapatkan tidur yang nyenyak," jelasnya seraya mengemukakn, efek psikologis dari tidur bersama akan lebih dominan dibanding meributkan kebiasan buruk pasangan.