Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

15 ASN Balai Kota Semarang Positif Covid-19, Ganjar Pranowo Sebut Risiko yang Dihadapi Petugas

Sebanyak 20 ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, positif Virus Corona (Covid-19). Namun setelah swab tes ulang, lima pejabat Pemkot positif.

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: haerahr
zoom-in 15 ASN Balai Kota Semarang Positif Covid-19, Ganjar Pranowo Sebut Risiko yang Dihadapi Petugas
Dok. Instagram @ganjar_pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam cuplikan video yang diunggah di akun Instagram @ganjar_pranowo pada Jumat (10/4/2020). (Dok. Instagram @ganjar_pranowo) 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sebanyak 15 aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di Balai Kota Semarang diketahui positif Covid-19 atau Virus Corona.

Dikutip dari video yang diunggah kanal YouTube Inews, Jumat (12/6/200), sebanyak 20 ASN di lingkungan Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, positif Virus Corona (Covid-19).

Namun setelah swab tes ulang, lima pejabat Pemerintah Kota Semarang dinyatakan negatif.

Sementara 15 lain yang positif kini telah melakukan karantina.

Mengetahui hal ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan respon.

Ganjar Pranowo menyampaikan, dari pelacakan atau tracing beberapa ASN yang dinyatakan positif terpapar dari aktifitas di beberapa kegiatan.

Meski belum mendapatkan laopran detailnya, Ganjar menyampaikan bahwa Pemkot saat ini terus melakukan pelacakan.

Berita Rekomendasi

"Ada beberapa yang sekarang lagi di trace, kemungkinan mereka tertular dari beberapa kegiatan," tutur Ganjar.

Dari kasus belasan kasus tersebut, Ganjar menyebut ada risiko sangat besar yang dihadapi para petugas khususnya yang di bidang pelayanan masyarakat.

Baca: Persiapan Penerapan New Normal di Pesantren, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Soroti Isu Air Bersih

Sebab, kemungkinan besar para petugas atau ASN yang terpapar tersebut tertular saat melaksanakan tugas lapangan.

"Ada risiko besar yang dihadapi petugas yang berhubungan langsung dengan pelayanan publik, kemungkinan mereka tertular pada saat melayani, atau saat tugas di lapangan," ucap Ganjar.

BACA SELENGKAPNYA --->

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas