Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dalam dunia jasa keuangan, penyaluran kredit yang tumbuh menjadi indikator adanya perkembangan dan pergerakan ekonomi.
Di Jabar, selama Januari-Februari 2013, Kantor Bank Indonesia (BI) Wilayah VI Jabar-Banten mencatat, total kredit perbankan, baik konvensional maupun syariah, mengalami pertumbuhan.
Nilai kredit perbankan selama periode tersebut mencapai Rp 205,1 triliun. Angka itu lebih tinggi 26,44 persen daripada realisasi penyaluran kredit perbankan periode yang sama tahun sebelumnya.
Idealnya, kenaikan kredit itu diimbangi oleh rasio kredit macet atau non-performing loans (NPL) yang rendah. Akan tetapi, tingkat NPL selama periode Januari-Februari 2013, justru lebih tinggi daripada periode yang sama 2012.
"Hingga Februari tahun ini tersebut, tukasnya, NPL perbankan di Jabar sebesar 2,72 persen. Sementara NPL hingga Februari 2013 sebesar 2,70 persen," ungkap Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Wilayah VI Jabar-Banten, M Zaeni Aboe Amin, di Kantor Bank Indonesia (BI) Wilayah VI Jabar-Banten, Jalan Braga Bandung, Selasa (3/4). (win)