TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Energi (ESDM), Susilo Siswoutomo menegaskan pemerintah pasti menaikkan harga BBM pada pertengahan Juni mendatang.
Saat ini pemerintah hanya menunggu rapat anggaran kementerian dan lembaga selesai, agar postur APBN-Perubahan 2013 sejalan dengan kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Menunggu rapat APBN-P soal asumsi makro bisa selesai semua," ujarnya, Kamis (30/5/2013).
Selain menunggu rancangan APBN selesai, pemerintah juga menunggu dana kompensasi untuk bantuan sosial selesai. Pasalnya saat harga BBM bersubsidi dinaikkan, otomatis alokasi anggaran subsidi diberikan pada bantuan sosial.
Pemerintah juga membutuhkan bantuan sosial tersebut agar bisa diberikan langsung kepada masyarakat miskin yang membutuhkan. "Pemerintah akan sekaligus memberikan paket dana kompensasi ke masyarakat miskin," jelasnya.
Rencananya, harga BBM bersubsidi jenis premium akan naik Rp 2.000 atau dari Rp 4.500 menjadi Rp 6.500 per liter. Sedangkan untuk solar naik Rp 1.000 menjadi atau Rp 5.500 dari Rp 4.500.