News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemenpera Optimis Target KPR FLPP 2013 Tercapai

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratakan Tanah: Sejumlah alat berat dikerahkan untuk meratakan tanah di kampung Deliksari, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jateng yang akan dibangun perumahan Graha Santika Mulia, Rabu (26/6/2013). Lokasi pembangunan perumahan tersebut merupakan daerah dengan kondisi yang sangat labil, dimana setiap tahun lokasi tersebut mengalami longsor dan kekeringan air. Janji pemerintah untuk merelokasi warga di kampung tersebut hingga saat ini belum terlaksana. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) tetap optimis pencapaian target KPR FLPP yang ditetapkan sebanyak 121.000 unit rumah pada tahun 2013 ini bisa tercapai. Untuk itu, Kemenpera berharap kalangan perbankan dan para pengembang agar tetap mendorong masyarakat memanfaatkan KPR FLPP yang memiliki suku bunga tetap dan angsuran rendah selama masa tenor 20 tahun.

“Kami tetap optimis target KPR FLPP 2013 sebanyak 121.000 untuk bisa tercapai,” ujar Deputi Menpera Bidang Pembiayaan, Sri Hartoyo Jumat (1/8/2013).

Sri Hartoyo mengungkapkan, adanya KPR FLPP secara tidak langsung akan sangat membantu masyarakat khususnya mereka yang memiliki penghasilan rendah untuk memiliki rumah yang diinginkan. Selain itu, adanya suku bunga tetap sebesar 7,25 persen dan angsuran rumah yang rendah selama masa tenor selama 20 tahun akan sangat meringankan beban masyarakat.

“Pada semester pertama ini jumlah capaian KPR FLPP memang baru mencapai 40 persen.  Akan tetapi  ini merupakan siklus properti yang sering terjadi dalam bisnis perumahan khususnya rumah bersubsidi,” ungkap Sri Hartoyo.

Dirinya memperkirakan, jumlah peningkatan KPR FLPP akan terjadi setelah lebaran mendatang dan akhir tahun.  Pasalnya, kebanyakan masyarakat berpenghasilan rendah pada pertengahan tahun yakni bulan Juni dan Juli memanfaatkan dana yang mereka miliki untuk kebutuhan biaya sekolah anak-anak mereka serta persiapan menjelang lebaran.

“Biasanya masyarakat akan memanfaatkan dana sisa setelah lebaran sebagai tambahan dana untuk merealisasikan akad KPR. Selain itu, kebanyakan proyek perumahan baru selesai antara bulan September hingga Desember,” jelas Sri Hartoyo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini