News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rupiah Terpuruk

Pelemahan Rupiah Bagus untuk Dorong FDI

Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas teller menghitung lembaran uang rupiah di Bank Permata di Jakarta, Kamis (13/6). Bank Sentral melalui rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia menetapkan suku bunga acuan pada bulan Juni naik 25 basis poin (bps) dari level 5,75persen ke 6 persen. Kompas/Priyombodo (PRI) 13-06-2013

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelemahan mata uang rupiah akan mendorong masuknya Investasi Asing (FDI) yang berorientasi ekspor. Bahan baku yang murah dapat menarik investor asing untuk berinvestasi di indonesia.

Harry Tangguh, Kadiv Stabilitas Sistem Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menuturkan pelemahan pergerakan nilai tukar rupiah harus direspon positif dengan memberikan kemudahan bagi investor. 

"Pelemahan rupiah akan mendorong FDI, karena harga bahan baku didalam negeri akan menjadi lebih murah ketimbang sebelumnya makanya mereka tertarik masuk ke indonesia," kata Harry, di Bandung, Sabtu (7/9/2013).

Bahkan menurutnya investasi akan bertambah jika pemerintah menjamin keamanan berusaha bagi perusahaan yang berorientasi ekspor. Jika ini dilakukan maka akan banyak  investor asing yang masuk ke dalam negeri.

"Kalau saja ada niatan untuk mengurangi hambatan investasi maka investor bisa tertarik, maka dari itu penegakan hukum juga harus dilakukan dengan tegas," katanya. 

Dengan measuknya FDI maka upaya jangka panjang pemerintah dalam memperbaiki defisit neraca perdagangan semakin nyata.

Termasuk dengan memperbesar porsi ekspor dengan menggunakan bahan baku di dalam negeri.

"Jika ini terjadi maka investor akan tertarik karena, akan mencerminkan kuatnya fundamental pertumbuhan ekonomi kita," katanya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini