Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo, Jepang
TRIBUNNEWS.COM - Ito En Ltd. mulai menjual minuman teh dalam pet botolnya mulai April tahun depan. Fokus penjualan memang teh dan di masa mendatang kemungkinan juga menjual teh rasa buah dan bukan tidak mungkin teh dalam tetra pak seperti Ultra Jaya Milk yang dijual selama ini.
Memang Ito En berkolaborasi dengan Ultra Jaya Milk dan baru berdiri usaha patungan itu bulan Oktober ini. Dua perusahaan patungan dibuat di mana perusahaan produksi PT Ultrajaya Ito En (45 persen dan UJ 55 persen) serta perusahaan penjualan PT Ito En Ultrajaya (55 persen dan UJ 45 persen), masing-masing perusahaan dengan modal dasar 30 miliar rupiah.
Demikian diungkapkan Masao Miyamoto ,General Manager International Department Ito En, Ltd, Selasa (1/10/2013) khusus kepada Tribunnews.com di kantornya di Shinjuku Tokyo.
"Kami memang sedang menyiapkan produksi dan target bisa dijual teh dalam pet botol mulai 1 April tahun depan," ungkapnya.
Perusahaan patungan ini akan bermarkas di Sentral Senayan 2 Jakarta Selatan. Untuk pabriknya masih sedang mencari dan berharap tak jauh dari kantornya.
Produksi tehnya nanti dengan mengambil bahan baku dari dalam negeri Indonesia sehingga proses produksi akan mudah nantinya, tidak impor dari Jepang. Miyamoto yakin nantinya bisa bersaing dengan merek lain karena Ito En akan mengutamakan rasa teh terbaik produk buatannya dan kerjasama saling pengertian komunikasi yang baik di dalam perusahaan dan akan melayani konsumennya dengan baik pula
"Kami spesialisasi teh, jadi rasa terbaik akan kami buat, produksi dan dan dipasarkan di Indonesia. Jadi kami yakin dapat menjualnya nanti dengan baik di pasar potensial Indonesia dengan jumlah penduduk 240 juta jiwa tersebut."
Bagi Ito En pembukaan usaha patungan di Indonesia khususnya bagi Asean adalah yang kedua setelah usaha patungan dengan pihak lokal pula di Singapura sekitar enam bulan lalu.
Penjualan produk teh pet botol nantinya akan dipusatkan hanya untuk pasar Indonesia saja karena dilihatnya sangat potensial dengan jumlah penduduk yang sangat banyak tersebut, "Tidak menjual ke luar Indonesia," katanya.
Kami sudah merencanakan dan meneliti pasar Indonesia dan yakin bisa menjualnya dengan baik nantinya, tekan Miyamoto lagi yang masih merahasiakan target penjualannya di Indonesia.
Di masa depan, ungkapnya lebih lanjut, bukan tidak mungkin berbagai variasi produk akan diluncurkan di Indonesia tetapi bukan jus, hanya berkuta pada teh saja dengan varian rasa berbeda. Misalnya teh rasa peach, rasa lemon atau rasa buah lain. Demikian pula bentuk paket masih dipikirkan kemungkinan penjualan dalam bungkus tetra pak.
Ito En berdiri tanggal 22 Agustus 1966 di Tokyo dengan jumlah penjualan total konsolidasi sebesar 404 miliar yen, net profit sejumlah 11,3 miliar yen dan harga sahamnya saat ini diperdagangkan sekitar 2220 yen per lembar.