News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rp 1 Triliun Uang Peruri Menganggur

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas menata tumpukan uang di cash center Bank Negara Indonesia (BNI) Pusat, kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (22/10/2013). BUMN percetakan uang, Perum Peruri dibanjiri pesanan cetak uang dari Bank Indonesia (BI). Pihak Peruri mengaku sangat kewalahan untuk memenuhi pesanan uang dari BI yang mencapai miliaran lembar. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perum Percetakan Uang RI (Peruri) hingga saat ini memiliki aset Rp 1 triliun. Ternyata aset sebesar itu belum digunakan untuk mengembangkan bisnis Perum.

"Uangnya hampir Rp 1 trilun, nganggur uang hasil kerja," ujar Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, Kamis (6/2/2014).

Dahlan pun meminta dalam mengembangkan bisnisnya, Peruri berhati-hati dalam kerja sama dengan pihak lain. Pasalnya aset sebesar Rp 1 triliun ingin membangun sebuah menara.

"Peruri saya minta hati-hati kerja sama, karena ada rencana dibangun lebih berharga," ungkap Dahlan.

Dahlan meminta agar Peruri bisa menggunakan asetnya untuk mengurangi impor bahan uang kertas. Pasalnya selama ini uang yang dicetak di dalam negeri, bahannya hasil impor.

"Saya minta Peruri mencetak kertas-kertas uang yang diimpor itu, uang punya, orang punya tinggal teknologi," jelas Dahlan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini