Laporan Wartawan Tribunnews.com Arif Wicaksono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bosowa Corporation (Bosowa) mengumumkan rencana mengakuisisi 11,43 persen saham milik PT Bank Bukopin Tbk (Bukopin), dari Koperasi Pegawai Bulog Seluruh Indonesia (Kopelindo).
Transaksi akuisisi ini, disepakati melalui penandatangan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham (PPJBS) antara Bosowa dan Kopelindo.
Managing Director Bosowa Corporindo Sadikin Aksa mengatakan, rencana itu semakin memperkuat kemitraan strategis antara Bosowa dan Bukopin untuk tetap fokus mengembangkan pasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Terutama di Indonesia bagian timur. Dengan pertumbuhan ekonomi yang selalu di atas rata-rata nasional, prospek sektor UMKM di wilayah sangat besar." kata Sadikin di jakarta, Senin (7/4/2014).
Sesuai PPJBS, Bosowa akan membeli 11,43 persen saham Bukopin. Keputusan final akuisisi ini, masih menunggu hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bukopin dan Bosowa.
Hal ini, merupakan syarat dalam PPJBS yang harus dipenuhi untuk memperoleh persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Setelah mendapatkan persetujuan akuisisi dari regulator terkait, maka Bosowo resmi memiliki bagian terbesar dari saham Bukopin, yakni 30 persen.
Sementara Kopelindo memiliki saham Bukopin sebesar 18,09 persen, Pemerintah RI11,43 persen dan Masyarakat sebesar 40,48 persen.
Menurut Sadikin, setelah mendapatkan persetujuan regulator nanti, Bosowa akan dapat mendukung penguatan bisnis Bukopin baik dari aspek modal, peningkatan sumber daya manusia, teknologi dan terutama akses ke pasar UMKM di Indonesia Bagian Timur.