Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adiatma Purta Fajar Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo dalam program kerjanya menargetkan kedatangan 20 juta turis asing ke dalam negeri selama masa kepemimpinannya. Hal itu pun menjadi pekerjaan rumah bagi sektor industri pariwisata.
Menanggapi hal tersebut Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar percaya target yang ditetapkan Jokowi tercapai. Meski saat ini wisatawan asing ditargetkan 10 juta, namun dalam lima tahun Emirsyah yakin akan bertambah dua kali lipat.
"Realistis karena dalam waktu itu infrastruktur lebih baik, kapasitas penerbangan lebih besar," ujar Emirsyah kepada wartawan di sela membuka acara Garuda Indonesia Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (12/9/2014).
Menurut Emirsyah dengan perbaikan infrastruktur, otomatis semua jalur di moda transportasi umum menjadi lebih baik. Sehingga turis yang ingin datang ke Indonesia bukan hanya melalui jalan udara, tapi bisa juga lewat laut seperti turis dari Singapura dan Malaysia.
Turis mendatangi Indonesia selain berwisata, juga banyak yang menetap atau hanya bekerja saja. "Bisnis investasi ke Indonesia makin besar, makin banyak pengunjung. Jangan dianggap pengunjung saja, para bankir dan investor juga," jelas Emirsyah.