News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Kenaikan Harga BBM Sebelum 2015 Tahan Pelemahan Rupiah

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di sebuah gerai penukaran uang di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (12/11/2010). Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Jumat (12/11/2010) siang turun tajam menjauhi level Rp 8.900 per dolar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Research dan Analis PT Monex Investindo Future Zulfirman Basir, melihat pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat akan berada pada support Rp12.100-Rp12.150 dan resistance Rp12.200-Rp12.250.

"Outlook rupiah cukup netral dan mata uang Garuda mungkin akan diperdagangkan di kisaran Rp12.150 hingga Rp12.200 untuk hari ini," kata Zulfirman, Jakarta, Kamis (6/11/2014).

Menurutnya, dari sisi fundamental, penguatan dollar AS semalam cukup memberikan sentimen negatif untuk rupiah di awal sesi Asia.

"Dollar AS menguat setelah bertambahnya jumlah tenaga kerja di AS (versi ADP) menegaskan berlanjutnya pemulihan ekonomi Paman Sam," ucapnya.

Selain itu, investor juga cemas dengan kondisi perekonomian Indonesia setelah data pekan ini menunjukan berlanjutnya perlambatan ekonomi dan berlarutnya defisit neraca perdagangan.

"Namun, beredarnya wacana kenaikan harga BBM bersubsidi sebelum 1 Januari 2015 dapat mengurangi kekhawatiran investor atas defisit current account Indonesia," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini