News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penggabungan Kementerian PU dan Pera Bikin Pengusaha Properti Galau

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadi Mulyono diperkenalkan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (26/10/2014). Presiden Joko Widodo menamai kabinetnya dengan nama Kabinet Kerja. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengusaha properti yang tergabung dalam Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman mengaku galau dengan penggabungan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) ke dalam Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

"Menyambut kementerian baru, PU Pera kita lagi galau," ujar Ketua Umum Apersi Anton R Santoso, di Jakarta, Jumat (14/11/2014).

Menurut Anton dengan adanya penggabungan tersebut, sektor properti merasa diabaikan. Namun setelah bertemu dengan Menteri PU dan Pera Basuki Hadimulyono, Anton bisa lega karena pihak pemerintah masih mendukung sektor perumahan.

"Dia menjawab kita tetap pertahankan prioritas perumahan kita," ungkap Anton.

Dari hasil audensi, Anton menyampaikan bahwa pengusaha properti galau jika tidak ada instansi pemerintah yang serius menangani backlog, terutama masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Anton berharap pemerintah selanjutnya punya program khusus untuk mengatasi backlog saat ini.

"Kita prioritaskan segala sesuatu yang berhubungan dengan masyarakat kecil," jelas Anton.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini