News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BCA Tanam 18.000 Pohon Mangrove Demi Lestarikan Lingkungan

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Direktur PT BCA Tbk Jahja Setiaatmadja bersama CEO WWF-Indonesia Efransjah dan seluruh pejabat PT BCA dan anak perusahannya menanam mangrove.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Central Asia (BCA) sangat berkomitmen dalam pelestarian lingkungan. Hal tersebut mereka realisasikan melalui program Bakti BCA lewat penanaman 18 ribu pohon mangrove.

Penanaman pohon mangrove secara simbolis dilakukan di Ekowisata Mangrove Tol Sedyatmo, Jakarta Utara, Rabu (18/3/2015). Dalam program tersebut, BCA mengandeng World Wide Fund for Nature (WWF) Indonesia.

Seluruh bibit pohon mangrove akan ditanam serentak di sembilan lokasi mangrove di antaranya Lamujung (Aceh Besar), Tanggamus (Lampung), Muara Gembong (Jawa Barat), dan Blanakan Subang (Jawa Barat).

Kemudian Muara Kali Opak (Jogjakarta), Teluk Lamong (Surabaya), Wringin Putih (Banyuwangi), Sumberkima (Bali), dan Bengkayang (Kalimantan Barat).

Presiden Direktur PT BCA Tbk Jahja Setiaatmadja mengharapkan apa yang dilakukan BCA bisa memberikan dampak positif bagi keberlangsungan fungsi ekosistem setempat.

"Tentunya pula kita mengharapkan akan berguna secara sosial ekonomi bagi masyarakat yang tinggal di kawasan tersebut,” jelas Jahja saat penanaman di kawasan Pantai Indah Kapuk.

Penanaman bibit mangrove diikuti Presiden Direktur PT BCA Tbk Jahja Setiaatmadja, CEO WWF-Indonesia Efransjah, direksi perusahaan anak BCA, Sekretaris Perusahaan BCA Inge Setiawati, serta sejumlah karyawan BCA serta perusahaan anak BCA di antaranya BCA Insurance, BCA Syariah, BCA Sekuritas, BCA Life, dan CS Finance.

Jahja menambahkan, lingkungan hidup dipilih sebagai fokus kegiatan ulang tahun dan CSR BCA tahun ini. Karena bumi adalah planet titipan yang diwariskan umat manusia untuk anak cucunya. "Sehingga penting bagi kita untuk bertanggung jawab dan bersama-sama merawat lingkungan," terangnya.

CEO WWF-Indonesia Efransjah menyatakan, rehabilitasi lahan kritis pesisir dengan penanaman pohon mangrove merupakan bagian dari program NEWtrees yang diinisiasi oleh WWF-Indonesia.

"Program ini berorientasi pada perbaikan fungsi ekosistem prioritas di tingkat bentang alam. Program ini sejalan dengan upaya pemerintah mengintegrasikan pembangunan sektoral dan daya dukung lingkungan," katanya.

Program NEWtrees juga berkontribusi mewujudkan komitmen pemerintah untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26% pada tahun 2020 melalui perbanyakan penanaman pohon dan reforestasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini