TRIBUNNEWS.COM, RIAU - ‎Dalam memenuhi kebutuhan kertas di dalam negeri dan luar negeri, Grup APRIL kembali membangun pabrik kertas ketiga dengan nilai investasi Rp 4 triliun di lingkungan pabrik perseroan di Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau.
Managing Director APRIL Indonesia Tony Wenas mengatakan, fasilitas pabrik kertas ketiga tersebut akan menggunakan 100 persen bahan baku dari hutan tanaman industri dan meningkatkan kapasitas produksi Grup APRIL dari 820.000 ton menjadi 1.150.000 ton per tahun yang ditujukan untuk pasar ekspor.
"Investasi fasilitas pabrik kertas ketiga, meningkatkan kemampuan kami memenuhi kenaikan permintaan pasar global untuk merek kertas andalan Grup APRIL, yakni produk-produk premium PaperOneTM. Investasi ini termasuk penerapan teknologi baru yang membuat diversifikasi produk baru sesuai permintaan konsumen terhadap produk kertas digital bernilai tinggi," kata Tony, Jumat (22/5/2015).
Menurutnya, seiring peningkatan produksi produk bernilai tambah untuk pasar ekspor, inisiatif ini juga menciptakan peluang kerja baru sehingga kenaikan produktivitas akan bermanfaat bagi pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah di sekitarnya.
"Dengan demikian, apa yang baik bagi perusahaan juga baik untuk masyarakat, lingkungan, dan ekonomi secara keseluruhan melalui kenaikan devisa ekspor," ujar Tony.
Grup APRIL saat ini mengekspor produk kertas, termasuk merek andalan PaperOne ke 75 negara, menawarkan produk kertas kantor berkualitas premium yang terbuat 100 persen dari hutan tanaman industri dan dirancang sesuai tuntutan tinggi kebutuhan penyalinan dan percetakan.
Seluruh produk PaperOneTM menyatu dengan Nanoteknologi ProDigiTM yang revolusioner untuk kinerja terbaik dalam teknologi percetakan digital.
Kertas ini tiga kali lebih halus dengan permukaan 33 persen lebih kuat dan diproduksi 100 persen hutan tanaman industri bebas elemen Chlorine (Elemental Chlorine Free/ECF).
Kertas fotokopi PaperOneTM secara khusus disesuaikan untuk mesin percetakan yang menggunakan prinsip xerographic.
Kertas tersebut memiliki kemampuan dan kehalusan yang dikembangkan untuk bebas masalah dalam penggunaan fotokopi berkecepatan tinggi dan dengan volume banyak.